DaerahJawa Barat

Karawang Membaik, Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Capai 91,95 Persen

Sumber ( Covid19.karawangkab.go.id)

KARAWANG, JabarNet.com – Kabupaten Karawang terus berangsur pulih dari Covid-19 dengan status zona merah ke status zona orange, bukan hanya itu angka kesembuhan pasien Covid-19 pun membaik mencapai 91,95 persen.

Kabar baik tersebut bisa diketahui dengan mengakses situs resmi penanganan Covid-19 di Kabupaten Karawang, covid19.karawangkab.go.id.

Dilihat melalui diagram kasus konfirmasi, dari toral 40.991 kasus terkonfirmasi Covid-19, 37.673 orang sembuh. Sementara, angka kematian akibat Covid-19 sebanyak 4,08 persen. Atau berjumlah 1.674 orang.

Sumber ( Covid19.karawangkab.go.id)

Untuk saat ini, pasien yang mendapatkan perawatan di rumah sakit ada sebanyak 368 orang, dan yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 1.256 orang. Grafik laju penambahan kasus terkonfirmasi terus menunjukkan penurunan. Kasus harian tertinggi yang pernah terjadi di Kabupaten Karawang terjadi pada 8 Juli 2021.

Pada tanggal tersebut, jumlah warga Karawang terpapar Covid-19 mencapai 1.106 orang. Data terakhir pada Rabu 4 Agustus kemarin ada penambahan 265 orang. Kelompok usia paling banyak menyumbang kasus Covid-19 adalah usia 20-29 tahun.

Data menunjukkan, jumlah warga Karawang dengan rentang usia tersebut yang terpapar virus corona berjumlah 10.454 orang, disusul kelompok usia 30-39 berjumlah 9.847 orang.

Untuk wilayah paling parah terpapar yakni Kecamatan Telukjambe Timur yang mencatat ada 5.545 kasus, lalu Karawang Barat terdapat 5.145 kasus, Klari 4.386 kasus dan Kotabaru 3.563 kasus.

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karawang, dr. Fitra Hergyana Sp.KK mengatakan, keterisian bed rumah sakit juga terus menurun. Hal tersebut merupakan buah dari pelaksanaan PPKM Darurat hingga saat ini Karawang memberlakukan PPKM Level III.

“BOR di Karawang turun. Meski demikian kami masih akan terus mengingatkan warga untuk patuh prokes 6 M dan pemerintah melaksanakan tiga pilar penanganan Covid-19 yakni percepatan vaksinasi, pengetatan protokol kesehatan dan 3T yaitu tracing, testing dan treatment,” ujarnya (bbs/red)

Shares:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *