KARAWANG, JabarNet.com – Kekosongan jabatan di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Karawang tidak menyurutkan semangat membangun ekonomi dari sektor kelautan dan perikanan Karawang.
Kendati saat ini hanya dijabat oleh PLT Kepala Dinas, faktanya DKP sudah mendapatkan bantuan tahun 2021 dan akan kembali mendapatkan bantuan milliaran rupiah dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI di tahun 2022, dan ini bisa menjadi harapan baru dalam meningkatkan ekonomi di sektor perikanan.
“Alhamdulilah sebelumnya kan kita sudah melakukan kerjasama dengan balai perikanan Kementrian Kelautan Dan Perikanan RI, yang menghasilkan sebuah kampung ikan, bernama kampung lele,” ujar PLT Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Karawang, Hanafi Chaniago saat diwawancara JabarNet.com, Selasa (07/06).(Baca juga:Geliat Perekonomian Sektor Perikanan, Pemkab Karawang Segera Launching Kampung Lele).
Lebih lanjut Hanafi menyampaikan, pengembangan konsep yang sama seperti kampung lele akan segera diciptakan, suport anggaran dari pusat sebesar milliaran rupiah akan diterima Pemkab pada tahun 2022.
“Kedepan kita akan bangun kampung Nila, serta pengembangan jenis ikan lainnya, sebesar sekitar satu milliar, nanti kita akan dapat bantuan dari Kementrian untuk pengembangan konsep itu,” katanta.
Untuk menciptakan konsep Kampung Nila, dijelaskan Hanafi diperlukan SDM yang memiliki sertifikasi pengembangan ikan, dan kebutuhan itu sudah Karawang miliki.
“Seperti kampung Lele, dipegang oleh SDM yang ahli dibidangnya, sudah memiliki sertifikan, kampung Nila juga harus memiliki SDM yang tersertifikasi dan semua itu sudah tersedia, tinggal kita tunggu bantuan pusat untuk realisasinya,” tandasnya. (IT)
