DaerahJawa Barat

Disparbud Karawang Ngeluh, Ketersediaan Anggaran Tak Sesuai Dengan Kebutuhan Pembangunan


KARAWANG, JabarNet – Membangun objek – objek pariwisata di Kabupaten Karawang merupakan sebuah keinginan bersama, namun perlu modal yang signifikan dalam realisasinya.

Harapan ingin membangun tersebut rupanya belum dapat dilakukan, pasalnya kemampuan APBD Karawang hingga penyerapan anggaran dari APBN belum dapat maksimal memenuhi kebutuhan pembangunan pariwisata di Karawang.

Keluhan tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pemasaran (Disparbud) Kabupaten Karawang Dadan Hendrayana saat diwawancara JabarNet.com, dikantornya, Selasa (02/06).

“Ada tujuh wisata unggulan yang dimiliki Karawang, yang bisa dinikmati masyarakat dan dapat menghasilkan PAD,” ujar Dadan.

Lebih lanjut Dadan bercerita terkait potensi wisata Industri yang akan dikembangkan, bisa dipadukan dengan wisata sejarah yang dimiliki Karawang serta wisata religi, dengan mengusung konsep wisata edukasi.

“Kita punya Kawasan Industri, itu siap bisa dipasarkan, ada juga sejarah Rengasdengklok dan wisata religi di Pulo Kalapa Desa Wadas, jika itu disatukan terintegrasi bisa dijadikan sebagai pariwisata edukasi,” katanya.

“Namun untuk itu Karawang memerlukan banyak event untuk menarik wisatawan – wisatawan baik lokal, Nasional bahkan internasional, jika mereka datang ke Karawang secara otomatis selain melihat event juga akan mencari wisata yang lain,” tandasnya. (IT)

Shares:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *