DaerahJawa Barat

Dapat Membahayakan, Warga Tirtamulya Keluhkan Pemasangan Diduga Kabel Telkom Semerawut

KARAWANG, JabarNet.com – Dinilai bisa membahayakan para pengguna jalan di Desa Karangjaya, Kecamatan Tirtamulya, warga dan Kades setempat keluhkan pemasangan diduga kabel telkom dan profider internet yang dipasang terkesan asal – asalan dan semerawut.

“Pemasangan kabel ini terkesan tidak rapih dan asal-asalan, kami sangat terganggu dengan adanya kabel yang dipasang seperti itu sangat membahayakan,” Ujar salah sorang warga Desa Karangjaya, Wawan Pitik (41) kepada JabarNet.com, Sabtu (7/5).

Lebih lanjut Wawan menduga kondisi Semerawut nya kabel dipicu akibat minim pengawasan dari pihak perusahaan terkait, sehingga warga meminta agar izin pemasangan kabel perusahaan tersebut dicabut.

“Seharusnya dari pihak perusahaan lebih tanggap merapihkan kembali kabel yang terurai seperti itu, bila tidak ada respon baik, kami bersama warga yang lain mengusulkan di cabut saja ijinnya tidak diperbolehkan memasang kabel di desa kami,” tegasnya.

Sementara itu saat dimintai tanggapan oleh Jabarnet.com melalui telepon seluler nya, Kepala Desa Karangjaya Abdillah mengaku tidak tahu terkait kabel yang dimaksud, pasalnya pihaknya belum pernah mendapat pemberitahuan dari perusahaan terkait.

“Pemasangan kabel dari Kampung Bakanpulir ke Kampung Bakanserang saya tidak tahu itu kabel apa, karena dari pihak terkait tidak ada konfirmasi pada saya,” ungkapnya.

Atas kondisi itu Kades meminta agar Pemasangan kabel bisa lebih rapih dan teratur, sehingga tidak membahayakan warga.

“Saya harap dari pihak terkait pemasangan kabel harus lebih teratur jangan seperti itu sangat membahayakan warga kami yang mau lewat,” tegasnya.

Sementara itu ditempat terpisah, salahsatu petugas pekerja Telkom saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa kabel tersebut bukan milik Telkom.

” Kabel itu bukan milik telkom, kalau kabel telkom ada logo produk,” Singkatnya.(Yo)

Shares:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *