Karawang, – Kekurangan blangko e-KTP di Kabupaten Karawang masih terjadi. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Karawang mencatat dalam setiap harinya mencetak sekitar 1.200 e-KTP.
Kepala Disdukcapil Karawang Yudi Yudiawan mengatakan,” saat di temui di ruang kerjanya senin. (28/1/19),” dengan lonjakan pendatang dalam setiap tahunnya, Contohnya di tahun 2018 saja sekitar 25.ribu orang pendatang yang masuk ke karawang
Sedangkan blangko yang di dapatkan dari pemerintah pusat sekitar 4 ribu per-satu minggu, padahal kebutuhan kita di targetkan dalam 1 hari sekitar 1.200 e-Ktp yang harus kita cetak, ini jelas antara stok penduduk dan stok blangko kita tdak seimbang,” ungkapnya
Yudi mengatakan,” untuk antrian e- Ktp di setiap Kecamatan saja saat ini perharinya sudah mencapai 4 ribu samapai dengan 6 ribu-an, dari total 30 Kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang
Atrian yang paling banyak saat ini dari Kecamatan Klari sekitar 8 Ribu-an, Terutama Kecamatan – Kecamatan yang warganya paling banyak seperti Kecamatan Karawang Barat dan Karawang Timur tingkat antrianya rata – rata mencapai 4 ribu sampai 6 ribu-an,” jelasnya.
Yudi juga mengatakan, pihaknya sudah mengajukan dan sudah melakukan komunikasi tentang kekurangan blangko e-KTP ini ke Kemendagri, bahkan untuk pengajuan cetak blangko e-Ktp ini kita bisa targetkan 2 ribu cetak e-Ktp dalam satu harinya, asalkan teknis dari sinyalnya pun bisa mendukung.
Saat ini kita mempunyai alat pencetak e-Ktp sekitar 12 unit, jika kebutuhan kita di kabulkan dengan kuota 15 ribu per-10 hari ini akan sedikit memperingan kondisi antian itu sendiri,” bebernya
Sedangkan untuk pihak Kecamatan sendiri saat ini hanya sebatas melakukan perkaman saja lalu untuk hasil rekamanya dibawa ke Disdukcapil untuk di proses menjadi e-Ktp,” tandasnya(red).
