DaerahInvestigasi

PPK Proyek Gedung Sains Lab Unsika Akui ada Surat Teguran Keterlambatan Pekerjaan Kepada PT. ABK

KARAWANG, JabarNet.com– Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Proyek Gedung Sains Laboratorium Dasar Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) II mengaku telah mendapatkan surat teguran perihal keterlambatan pekerjaan yang ditujukan kepada kontraktor pelaksana PT. Anugerah Bangun Kencana.

Dengan Nomor surat 01/DMI/ST1IV/2021, sehubungan dengan berjalannya pekerjaan pembangunan Gedung Laboratorium bersama Unsika, yang dilaksanakan oleh PT.ANUGERAH BANGUN KENCANA, maka dengan ini kami melihat terjadinya keterlambatan pekerjaan sampai minggu ke V (terhitung sampai dengan tanggal-04 April 2021) yaitu sebesar-0,911% (Minus).

Perihal pengamatan yang dilakukan dilapangan keterlambatan disebabkan oleh diantaranya, kurangnya tenaga kerja dilapangan, dan belum dimulainya pekerjaan-pekerjaan inti yang tercantum di dokumen kontrak.

Demikian surat teguran keterlambatan pekerjaan.” Hal ini diungkapkan Jaja Muhammad Zakaria selaku PPK Proyek Gedung Sains Laboratorium Dasar Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) II,” kepada JabarNet.com saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Rabu (7/04/2021).

Ditanya apa yang menjadi alasan terkait keterlambatan pekerjaan tersebut, menurut Jaja bahwa sesuai jadwal karena tahapan persiapan.

” Memang sesuai jadwal masih tahap persiapan, dan Jalan masih belum kuat di lewati muatan berat, Mobil sudah 3 terguling ” Ungkap Jaja.

Kemudian ditanya soal masa pekerjaan, Jaja mengatakan pekerjaan dimulai pada awal bulan Maret 2021, selama 300 hari.

” Masa pengerjaan 300 hari kang, jika ada keterlambatan, Insya Allah kita tegas, ” Ujarnya.(Baca juga:Tak Kunjung Dikerjakan,Diduga Pemenang Tender Laboratorium Unsika II Tak Punya Modal Kata Alek !)

Sebelumnya, soal keterlambatan proyek gedung sains lab Unsika sempat menjadi pertanyaan, pasalnya menurut Pengamat Politik, Sosial dan Pemerhati Pemerintah Alek Safri Winando, proyek tak kunjung dikerjakan menjadi pemicu pertanyaan berbagai pihak.

” Ada apa dengan kontraktor ? Ada apa dengan PPK -nya ? Kapan akan di bangunnya ? Kapan selesainya ? Sedangkan waktu terus berjalan,” tegasnya. (Wan).

Shares:

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *