KARAWANG, JabarNet.com – Kecelakaan tragis terjadi di perlintasan rel kereta api Kampung Warungkebon, Desa Purwasari, Karawang, Rabu (9/4/2025) pagi. Sebuah truk bermuatan bata hebel gagal menanjak, lalu mundur tak terkendali dan menabrak pengendara motor di belakangnya.
Nasmi (40), pegawai Puskesmas Purwasari, tewas di tempat setelah motornya terseret truk sejauh beberapa meter. Suaminya, Anang Fakhiri, mengalami luka berat dan patah tulang pada bagian kaki akibat terlindas ban truk.
Menurut keterangan saksi, Dasim Maulana (46), truk sempat mencoba melintasi rel yang berada di tanjakan. Namun karena diduga kelebihan muatan, kendaraan mundur dan menghantam tiga sepeda motor yang sedang menunggu giliran menyeberang.
“Dua motor sempat menghindar, tapi satu motor yang ditumpangi korban langsung tergencet dan terseret,” ujar Dasim. Truk baru berhenti setelah menabrak kios dan rumah warga di pinggir jalan.
Evakuasi korban berlangsung lama karena petugas dan warga harus menurunkan muatan truk lebih dulu untuk mengangkat badan kendaraan.
Sementara itu, Sumiyati, saksi mata lainnya menyebutkan, korban Nasmi, adalah pegawai Puskesmas Purwasari. Korban baru pulang dari tempat kerjanya setelah mendapat giliran tugas malam.
“Pagi tadi, Bu Nasmi dijemput suaminya pake motor. Saya tidak menyangka ternyata dia mengalami kecelakaan saat dalam perjalanan pulang,” kata Sumiyati.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Karawang, AKP Abdurohman Hidayat, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut truk yang dikemudikan Damu Setiawan meluncur mundur setelah gagal menanjak dan menabrak motor bernomor polisi T 4795 OT, lalu menyambar sebuah mobil Toyota Kijang dan bangunan di sekitarnya.
Hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan dan mengevaluasi kelayakan kendaraan.
