KARAWANG,- Kelanggkaan Gas Elpiji ukuran 3 Kg, yang diperuntukan bagi masyarakat ternyata harga ecerannya mencapai 25 Sampai 27 Ribu Rupiah. Mahalnya Elpiji subsidi tersebut disebabkan kelangkaan yang terus berkepanjangan.
Keluh kesah akibat langka dan mahalnya Gas Elpiji bersubsidi tersebut disampaikan oleh salah satu pedagang kopi tepatnya di depan kantor Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang, menurutnya kelangkaan Gas Elpiji tersebut sudah lama dan harganyapun mencapai 25 ribu rupiah bahkan bisa mencapai 27 Ribu rupiah.
“Disinimah langka pak, kalaupun ada di pengecer, harganya saat ini 25 ribu bahkan waktu itumah harganya sampai 27 Ribu Rupiah” ungkapnya dengan, Rabu (27/02/19)
Bukan hanya itu, ia pun menjelaskan bahwa kelangkaan ini sudah lama, bahkan terpaksa harus mecarinya ke daerah desa lain, dikarenakan di wilayahnya tidak ada pasokan Gas Elpiji 3 Kg yang diperuntukan bagi masyarakat miskin.
“Susah didapat dan harganya mahal. Bahkan saya sempat mencari ke desa lain ternyata tidak ada, sekalipun ada, harganya mahal” tuturnya.
Kelangkaan Gas Elpiji yang berdampak pada mahalnya ditingkat pengecer ternyata membuat masyarakat misikin semakin terjepit, dikarenakan yang seharusnya dapat dibeli di pangkalan dengan Harga 16 ribu namun kini mencapai 25 ribu bahkan lebih,”pungkasnya(man).
