KARAWANG, JabarNet.com – Pasca anggota DPRD Kabupaten Karawang menyampaikan rencana penataan Alun – alun Karawang akan digelar tahun 2022 mendatang, dibenarkan Kepala Bidang Bangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Karawang, M Choirul Agus Tjandra, ST, MT.
Kepada JabarNet.com dikantornya ia membeberkan rencana renovasi simbol pusat Kota Karawang tersebut bukan dibiayai oleh APBD II Pemkab Karawang, melainkan dari dana hibah APBD I Pemerintah Provinsi Jawabarat (Banprov Jabar).
“Yah benar Taman Alun-alun Karawang segera direnovasi ditahun 2022, tapi kita tidak ada kebijakan apa-apa, semua di proses di Provinsi, baik lelang, gambar, Pengawasnya PPTK dan sebagai nya ada disana (Pemprov Jabar-red),” Ungkap Choirul Kepada JabarNet.com saat ditemui dikantornya, Kamis (4/11).
Lebih lanjut Choirul menjelaskan teknis pekerjaan renovasi Alun – alun Kota karawang, yang juga akan dikerjakan oleh Pemprov Jabar.
“Jadi sistemnya Pemprov Jabar nanti menyerahkan hibah, kita terima beres 100 persen, untuk nominal anggaran sekitar 17 Milliar, tapi kalau anggaranya berubah juga kan mereka yang menganggarkan, namun terkait gambar sudah dikonsultasikan ke kita,” Kata Choirul Menambahkan.
Disamping merasa gembira, karena alun – alun mendapat perhatian dari Pemprov Jabar, Choirul juga ungkap hal yang akan menjadi persoalan ketika renovasi berlangsung, yaitu terkait relokasi para pedagang, yang belum menemukan solusi kemana para PKL akan dipindahkan.
“Yang jadi problem itu bukan alun-alun nya tapi para pedagang yang jualan disana mau pindah kemana selama pembangunan, terus kalau sudah selesai apakah tidak akan ada para pedagang, coba bantu mau ditempatkan dimana para pedagang ini nantinya biar tertata rapih, demi Karawang lebih baik, ” Terangnya.
Padahal, sambung Choirul, rencana renovasi alun-alun Karawang dipastikan akan segera dilaksanakan ditahun 2022.
“Taman alun-alun sudah fix akan dibangun tahun 2022 tadi disampaikan oleh Bappeda, ini sudah final tidak ada perubahan lagi, secara aturan, surat menyurat sudah selesai tinggal menunggu action, tapi anggarannya tidak masuk ke kita,” Pungkasnya. (Wan)
