DaerahJawa Barat

PCNU Apresiasi Instruksi Bupati Karawang soal Penguatan Pendidikan Karakter

Foto (ist)

KARAWANG, JabarNet.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Karawang memberikan apresiasi atas kebijakan Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Instruksi Bupati Nomor: 188.342/1077/Kesra/2025 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Dasar.

Instruksi ini dinilai sebagai bentuk nyata komitmen Bupati Karawang dalam membentuk generasi muda yang berkarakter melalui pendekatan kegiatan keagamaan, olahraga, dan budaya lokal, berbeda dari pendekatan sejumlah daerah lain yang mengedepankan kedisiplinan melalui jalur militeristik.

“Kami mengapresiasi kebijakan yang lebih humanis ini. Mengisi spiritualitas secara rutin sangat penting, karena sejatinya jika nilai-nilai ruhani tertanam, siswa akan tumbuh lebih terarah,” ujar Muslim Hafidz, Wakil Ketua PCNU Kabupaten Karawang, Selasa (6/5/2025).

Ia menambahkan, dalam instruksi tersebut tidak hanya fokus pada aspek keagamaan, tetapi juga muatan lokal yang memperkuat identitas budaya siswa.

“Menariknya, selain penanaman nilai-nilai ruhani, juga ada kegiatan seperti Jumat Bersih (Jumsih) yang melibatkan siswa dan guru dalam menjaga lingkungan sekolah, serta olahraga tradisional yang dipadukan dalam pelajaran jasmani. Ini menjadi upaya penting dalam memperkuat budaya lokal,” lanjutnya.

Adapun isi dari Instruksi Bupati Karawang tersebut meliputi:

a. Melaksanakan kegiatan kerohanian rutin setiap pagi/ sesuai jadwal seperti sholat dhuha bersama, membaca Al-Quran dan menghapal Asmaul Husna.

b. Melaksanakan hapalan Juz Amma berupa surat-surat pendek dari Al-Quran dengan dipadukan dalam pelajaran PAI.

c. Melaksanakan Sholat Dzuhur berjamaah setiap waktu dzuhur bagi sekolah yang jam belajar lebih dari waktu sholat dzuhur, sebagai bagian dari pembentukan karakter religius peserta didik.

d. Melaksanakan kegiatan senam anak indonesia sehat yang melibatkan seluruh peserta didik 15-30 menit setiap hari jum’at.

e. Melaksanakan kegiatan Jum’at Bersih di Lingkungan Sekolah dengan melibatkan siswa dan guru.

f. Melaksanakan kegiatan pengenalan dan praktik olahraga tradisional dengan dipadukan dalam pelajaran Jasmani dan Olahraga.

g. Melaksanakan kegiatan pendidikan kehidupan sehari-hari berupa praktek yang dilakukan secara berkala untuk keterampilan dasar, seperti kegitan menanam dan kegiatan sehari-hari dirumah dalam rangka menumbuhkan karakter yang mandiri.

Sebelumnya Kebijakan ini juga mendapat dukungan penuh dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang yang telah mulai mengimplementasikannya di berbagai sekolah dasar negeri maupun swasta di bawah naungannya.

Dengan dukungan berbagai elemen masyarakat, terutama organisasi keagamaan seperti NU, ia berharap program ini dapat berjalan berkesinambungan dan berdampak nyata pada pembentukan karakter siswa.

“Yang pasti kami apresiasi intruksi Bupati, kami sangat mendukung,”tandasnya.

Shares:

Related Posts