KARAWANG, – Detasemen khusus (Densus) 88 Antiteror mengamankan terduga jaringan teroris yang berinisial AM, 30, di desa Pasirjengkol, Majalaya, Kabupaten Karawang, Sabtu (11/5/19).
Seorang warga yang namanya tidak mau disebutkan, membenarkan bahwa didepan kantor desa Pasirjengkol ada penangkapan terduga teroris,
Beliau mengatakan, terduga teroris merupakan pribadi yang baik, ia jualan Bubur sum-sum tiap pagi dan sore, dan saya juga termasuk konsumen yang sering beli barang dagangannya tersebut, tuturnya
Sebelumnya warga mengira yang dibekuk oleh polisi itu tukang copet dengan motor shogun lama
“Saya lihat orang berkerumun depan Kantor desa, saya kira itu tukang copet yang ke tangkep, eh ternyata tukang bubur sum-sum langganan saya”
Istri dari Inda suhenda selaku kepala desa Pasirjengkol, menuturkan ke kutipan.co.id saat diwawancara dikediamannya, bahwa AM tinggal di Pasir jengkol sudah lama, namun Pindah-pindah ngontraknya.
“AM ngontrak didaerah Pasirjengkol sudah lumayan lama, kurang lebih 3 tahunan namun untuk kontrakan yang kemarin digeledah sama Densus 88 itu baru 1 bulan lamanya tinggal disitu, tuturnya
Kemudian ia melanjutkan, “saya hafal persis muka AM ini, karena saya sering beli bubur sum-sumnya di perempatan deket SD Pasirjengkol biasa dia mangkal”.
Masih istri inda suhenda, Menurutnya, penangkapan terjadi siang hari sekitar pukul 09.45 WIB. Petugas membawa AM tidak beserta istrinya karena usia anaknya baru 9 bulan, bahkan sejumlah petugas masuk ke dalam rumah menggeledah isi rumah. Namun tidak mengetahui barang apa saja yang dibawa petugas saat itu.
“Ada petugas menggeledah rumah tapi tidak tahu apa yang dibawa oleh petugas Densus 88″, pungkasnya(mar).
