Karawang, JabarNet.com – Terkait terungkapnya oleh satnarkoba polres karawang jaringan peredaran Ganja yang dikendalikan salah satu narapidana Lapas Karawang menjadi persoalan serius yang dapat mencoreng integritas dan profesionalisme aparat sipir lapas. Sehingga Lapas Karawang diharapkan untuk memperketat keamanan agar kedepannya hal tersebut tidak terulang kembali.
KPLP Lapas Kelas II A Karawang, Keynes mengatakan setiap satu minggu sekali pihaknya sebagai Kepala keamanan Lapas Karawang selalu mengadakan razia di dalam Lapas guna meminimalisir peredaran benda benda yang dilarang berada di dalam Lapas.
“Selalu kami lakukan razia seminggu sekali, hal itu dilakukan sebagai upaya meminimalisir peredaran barang barang yang dilarang berada di dalam lapas seperti HP,” kata KPLP Lapas Kelas II A Karawang, Keynes sapaan akrabnya (bang key) saat diwawancara media JabarNet.con, Selasa (21/04) .
Lanjut Bang Key, kurangnya personil Lapas Karawang menjadi kendala yang dirasakan hampir seluruh Lapas di Indonesia, yang mana jumlah narapidana penghuni Lapas mencapai ribuan narapidana dibandingkan personil Lapas.
“Razia yang dilakukan tersebut sebagai upaya kami, karena kami sadar terkait peredaran narkoba kami tidak bisa bekerja sendiri, maka dari itu kami bekerja sama dengan POLRES Karawang dan BNNK Karawang guna memerangi peredaran narkoba terutama di dalam Lapas,” jelasnya.
Sebelumnya, jaringan peredaran ganja yang dikendalikan dari Lapas Karawang berhasil dibongkar Satnarkoba Polres Karawang. Peristiwa tersebut merupakan hasil kerjasama polres bersama lapas. Dua tersangka yaitu kurir dan pengendali turut diamankan dengan barang bukti 17 paket ganja seberat 1 kilogram. (teguh)