KARAWANG, JabarNet.com– Komisi III DPRD Karawang meminta Pemkab menangani serius Abrasi yang terjadi disepanjang wilayah Pantai Pisangan sampai Cemara Jaya.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Karawang, Endang Sodikin usai mengunjungi kelokasi abrasi bersama rombongan didampingi Camat Cilebar, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Karawang, Kamis (2/6)
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Karawang, Endang Sodikin mengatakan kedatangan dirinya beserta rombongan untuk melihat langsung kondisi abrasi yang terjadi disepanjang pantai diwilayah Pusaka Jaya, Kecamatan Cilebar, Cemara Jaya, Kecamatan Cibuaya, dan Sungai Buntu, Kecamatan Pedes.
Melihat situasi abrasi ini, diungkapkan Endang Sodikin, pihaknya memahami kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Karawang yang belum mencukupi untuk membiayai perbaikan dampak dari abrasi ini.
Sehingga diperlukannya peran aktif dari Pemkab Karawang melalui Dinas PUPR Kabupaten Karawang agar berkoordinasi dengan Kementerian PUPR dan Dinas PUPR Provinsi Jawa Barat untuk duduk bersama mencari solusi terkait abrasi ini.
“Abrasi pantai ini kan sudah lama terjadi namun penanganannya belum maksimal yang dilakukan Pemkab Karawang. Dan kita sadari betul Karawang belum bisa mengcover biaya, biaya itu tidak sanggup sendiri, kita perlu kolaboratif APBD Karawang, Provinsi dan Pusat”, ujarnya.
Jika tidak segera ditangani, ditambahkan Endang dalam beberapa tahun kedepan, mungkin dusun-dusun yang berada disisi pantai ini hanya tinggal nama saja.
“Bisa beberapa tahun kedepan ini, nyaris beberapa dusun di Pisangan Cibuaya, ini akan hilang. Maka dari sekarang seharusnya, diselesaikan kaitan dengan tanggul-tanggul, penahan ombak ya”, tambahnya.
Karenanya Endang Sodikin menyarankan, sembari menunggu anggaran, langkah sementara yang perlu dilakukan Pemkab Karawang adalah membangun batu pemecah ombak dan tanggul-tanggul penahan Rob.
“Sambil menunggu anggaran, langkah sementara yang bisa dilakukakan Pemkab Karawang adalah membangun batu-batu pemecah ombak, tanggul penahan Rob dan juga membuat hutan pantai dengan penanaman pohon di sepanjang pantai seperti mangrove dan bakau,” pungkasnya. (red)