
KARAWANG, JabarNet.com – RSUD Jatisari Karawang menunjukkan kepeduliannya terhadap warga terdampak banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Karawang Barat, dengan menggelar pemeriksaan kesehatan gratis pada Sabtu (24/5/2025) sore.
Menariknya, Direktur Utama RSUD Jatisari, dr. Annisa, turun langsung bersama tim tenaga kesehatan untuk memberikan layanan medis kepada warga.
Kegiatan yang dimulai selepas Salat Ashar sekitar pukul 16.00 WIB ini mengusung tema “Bersama Kita Ringankan Beban, Satukan Kepedulian.” Tim yang diterjunkan terdiri dari tenaga medis dan nonmedis, meliputi perawat, petugas pendaftaran, laboratorium, farmasi, serta staf humas dan jajaran manajemen rumah sakit.
“Tujuan utama kami hadir di sini adalah bentuk kepedulian kemanusiaan. Kami ingin meringankan beban warga, mengurangi penderitaan, dan membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terdampak banjir,” ujar dr. Annisa kepada awak media.
Selain pelayanan pemeriksaan dan pengobatan gratis, RSUD Jatisari juga menyalurkan bantuan berupa susu, biskuit, beras, dan roti, yang ditujukan bagi anak-anak serta warga yang membutuhkan.
Menurut dr. Annisa, kegiatan ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) rumah sakit terhadap masyarakat sekitar.
“Kami bukan Superman, tapi kami adalah Super Tim. Semua bisa berjalan karena kolaborasi seluruh elemen rumah sakit. Semoga kegiatan ini bisa menjadi program rutin, terutama untuk menjangkau desa-desa sekitar Jatisari,” tambahnya.

Puluhan warga tampak antusias mengikuti layanan kesehatan ini. Sebagian besar mengeluhkan hipertensi, nyeri sendi, dan kelelahan akibat dampak banjir yang melanda wilayah mereka.
Salah seorang warga, Ibu Hotimah (60), mengaku sangat terbantu dengan layanan tersebut. “Alhamdulillah, saya merasa terbantu sekali. Pengobatan gratis seperti ini sangat kami butuhkan, apalagi setelah banjir kemarin. Semoga bisa rutin diadakan,” katanya.
Apresiasi juga disampaikan Kepala Dusun Pangasinan, Maman Suparman, yang mewakili Kepala Desa Karangligar. Ia berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut guna mendukung kesehatan masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada RSUD Jatisari atas kepeduliannya. Bantuan pengobatan ini sangat membantu warga yang terdampak. Harapannya, ke depan rumah sakit dan pemerintah tidak bosan hadir di tengah masyarakat,” ujarnya.
Ia pun menambahkan harapan agar pemerintah daerah segera mencari solusi jangka panjang atas banjir tahunan yang kerap melanda wilayah Karangligar.
Kegiatan bakti sosial ini menjadi bukti nyata sinergi antara layanan kesehatan dan masyarakat dalam menghadapi bencana. Diharapkan, semangat kepedulian seperti ini terus berlanjut dan memberikan manfaat luas di masa mendatang.