KARAWANG, – Lebih kurang satu jam musyawarah soal permasalahan jalan yang ditutup menuju pemukiman warga di perumahan Palumbon Tesa, Desa Tegal Sawah, Kecamatan Karawang Timur, Akhirnya bisa dilalui oleh masyarakat setelah melalui perdebatan yang sangat sengit.
“Bahwa jalan tersebut boleh dilalui warga, namun ada syarat yang harus dipatuhi oleh masyarakat yang pertama, jalan tersebut hanya boleh dilalui oleh kendaraan roda dua dan kendaraan pribadi. Selain itu dilarang dilalaui oleh kendaraan yang bermuatan berat, dikarenakan dibawah jalan tersebut terdapat jalur pipa pertamina yang berbahaya,” ucap Wakil Bupati Karawang Ahmad Jimmy Zamakhsyari mengatakan saat nediasi digelar di gedung rapat Pemkab Karawang, Senin (25/3/19).
Lanjutnya, Jimmy meminta kepada pengembang dan pihak pertamina agar ada komunikasi yang aktif, karena dikhawatirkan jalan tersebut suatu saat akan dipergunakan oleh pertamina, apalagi disaat ada perbaikan jalur pipa pertamina di bawah tanah.
“Saya minta baik pihak pengembang dan pertamina ada komunikasi aktif dan jangan sampai misskomunikasi” jelasnya.
Diakhir kalimatnya ia lebih menekankan lagi kepada pihak pertamina agar jangan sungkan – sungkan untuk melaporkan pihak pengembang kepadanya bila pihak pengembang melakukan wanprestasi atau sulit di hubungi.
Dari musyawarah yang dihadiri oleh Wakil Bupati Karawang, Asda satu, Pihak Pertamina, Pengembang Perumahan, Kepolisian, Danramil Karawang Kota dan Kepala Desa, Akhirnya kesimpulan yang ambil oleh Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari disepakati oleh para peserta musyawarah yang hadir,”pungkasnya(wan/man).
