Karawang, JabarNet.com- Soal ramainya photo salam 2 jari Pengurus DPD Lasqi Karawang dengan Kepala Bagian Kesra Rakyat (Kabagkesra) telah menjadi sorotan, bahkan dianggap kampanye atau ketidak netralan ASN.
Demi meluruskan hal tersebut Ketua Lembaga Seni Qosidah Indonesia (LASQI) Kabupaten Karawang, H. Endang Sodikin menjelaskan mengenai salam dua jari
Menurutnya, itu bukan dukungan terhadap salah satu paslon bupati dan wakil bupati Karawang. Tetapi itu salam Lasqi se- Indonesia.
“Jadi harus paham dulu konteks salam. Itu salam Lasqi, se Indonesia bukan Karawang. Memang salam Lasqi ke samping bukan keatas,” katanya.(Baca Juga: Photo Salam 2 Jari Dengan DPD LASQI Disoal, Kabagkesra : Itumah Simbol LASQI)
Sebab itu, Endang mengeluarkan surat edaran kepada pengurus Lasqi agar tidak menggunakan salam cinta lasqi (SCL). Mengingat politik Pilkada yang kental, sehingga salah satu Kabag pun menjadi sorotan.
“Kasihan pak Kabag dapat fitnah dukung salah satu paslon. Padahal itu salam SCL,” katanya.
Endang mengaku sudah menjelaskan ke berbagai pihak atas hal tersebut. Tak terkecuali di lingkungan DPRD.
“Di group DPRD dan banggar pun saya sudah jelaskan hal demikian,” paparnya.
“Saya tegaskan kembali. Dua jari itu salam SCL, bukan kampanye,” tegasnya.(red))