KARAWANG,- Menjelang satu bulan pesta demokrasi akbar akan digelar, Kini Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kabupaten Karawang terus berupaya menyiapkan segala bentuk penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019 mendatang dengan berbagai bentuk kesiapan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kabupaten Karawang Miftah Farid, menyatakan kesiapan penyelenggaraan pemilu 2019 dengan tertib dan aman, sedangkan,” saat ini kita sedangkan fokus menyelesaikan progam pemilih tambahan yang merupakan tahapan penting dalam pendataan bagi pemilih pemilu 2019 nanti.
Program pemilih tambahan ini seperti peserta pemilih tersebut akan melakukan pemindahan tempat tinggal yang pasti tempat pemungutan suaranya juga akan pindah, dan pastinya tidak dapat menggunakan hak pilih ditempat asal sesuai alamat yang tercantum di Ktp tersebut, ”ucap Farid.
Selain pemilih tambahan, lanjut Farid, saat ini KPU karawang juga sedang fokus melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara yang sudah kita terima, dan sedang kita proses di Gor Adiarsa.
Untuk penyortiran dan pelipatan surat suarapun belum kita cek sepenuhnya, karena terkadang bisa saja surat suara yang ada jumlahnya tidak sesuai dengan jumlah pengiriman, dan untuk surat suaran yang rusak ataupun dianggap tidak layak pakai, itu juga akan kita pastikan,” jelas Farid.
Farid mengatakan, selain itu, untuk bimbingan teknis kepada PPK dan PPS juga akan terus kita lakukan, agar pada saat pelaksanaan pemilu ini dilakukan, mereka sudah menguasai materi permasalahan yang akan terjadi dilapangan.
Dan sekarang kita juga lagi menyiapkan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara KPPS sebanyak 7 orang per TPS, dan nanti untuk sistem cara kerjanya sendiri akan kita arahkan, sadangkan untuk koordinator KPU kami sudah menjalin komunikasi dengan pemerintah Daerah, baik bersama Tni, Polri, Bawaslu dan Parpol pada minggu sebelumnya.
Saat ini kita hanya tinggal menguatkan secara inten komunikasi agar kita bisa pastikan acara pemilu berjalan dengan tertib, aman dan lancar,” beber Farid.
Saat ini untuk penerimaan surat suara telah sesuai dengan kebutuhan yang kita ajukan, dan apabila ada surat suara yang rusak maka kita akan kembalikan dan diganti dengan yang baru,”tutupnya(umr).
