Jawa BaratPeristiwa

Rumah Rapuh di Makan Usia, Ambruk Timbun 2 Orang Anak

Foto Saat Proses Evakuasi Warga Kampung Maniis Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi di Kota Tasikmalaya Jawa Barat Menyelamatkan Korban 2 Orang Anak Tertimbun Tembok Yang Abruk Karena Rumah Yang Rapuh Dimakan Usia

TASIKMALAYA, – Dua bocah laki – laki dan perempuan berusia (8) warga kampung Maniis Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi di Kota Tasikmalaya Jawa Barat tertimbun tembok ambruk saat sedang bermain di halaman rumahnya kamis (21/2/19).

Ade Warga kampung Maniis Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi di Kota Tasikmalaya mengatakan,” proses evakuasi dengan memakan waktu selama kurang lebih 2 jam berlangsung secara dramatis, karena kedua kaki korban telah tertimbun reruntuhan bangunan.

“Kondisi semakin parah saat evakuasi, karena saat dilakuakan evakuasi dilokasi sekitar pada saat itu terjadi hujan deras.

Febri (8) anak laki – laki warga kampung Maniis Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi di Kota Tasikmalaya ini telah tertibun reruntuhan tembok didalam tanah yang kedalamannya sekitar 2 meter,” ucapnya.

Lanjut Ade,” sebelum kejadian , korban sedang bermain petak umpet bersama tujuh temannya, pada saat terdengar gemuruh, teman Febri melarikan diri, namun Febri dengan 1 orang teman perempuanya yang bernama Fina tertimbun ambruknya tembok.

“Fina saat itu hanya tertimbun sebagian badannya, dan langsung lari menyelamatkan diri, namun Febri pada saat kejadian tidak bisa melarikan diri dikarenakan kedua kakinya tertimbun reruntuhan tembok itu

Setelah proses evakuasi yang panjang di lakukan bersama warga setempat, akhirnya Febri berhasil diselamatkan, orang tua korban tak henti – hentinya ketika Febri berhasil di selamatkan, pada saat itu Febri terlihat lemah, diakibatkan pada saat tertimbun tembok mengalami kesulitan bernafas,” jelas Ade.

Menurut Ade, Lokasi kejadian tersebut merupakan pondasi rumah yang akan di bangun, dan sering dipakai oleh anak – anak untuk bermain, selain bangunannya sedah rapuh dimakan usia, hujan deras yang mengguyur wilayah ini juga menjadi penyebab ambruknya tembok tersebut.

Usai berhasil dievakuasi, Febri yang kondisininya terlihat lemah saat itu langsung di evakuasi ke dalam rumah
oleh warga dan orang tuanya, warga sekitar yang penasaran berkerumun dirumah korban seolah – olah ingin menyaksikan peristiwa yang mengejutkan tersebut,” pungkasnya(idr).

Shares:

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *