Garut, 11 orang Warga Garut Jawa Barat yang menjadi korban gempa bumi di Palu dan Donggala kembali pulang ke kampung halamannya.
Ke sebelas korban yang berhasil di pulangkan ini merupakan sisa dari 22 orang yang telah berhasil di evakuasi Polres Garut pada Selasa malam (2/10).
Para korban selamat ini tiba di halaman Kantor Bupati Garut pada Kamis pagi (4/10) dengan menggunakan kendaraan dinas sosial, sebelumnya para korban sempat terlantar di bandara akibat terganggunya jalur penerbangan.
Ke sebelas orang ini merupakan sisa dari 22 orang korban selamat yang telah berhasil di evakuasi pada Selasa malam.
Menurut salah seorang korban, masih banyak warga Garut yang masih terlantar di Palu dan Donggala, bahkan 100 orang lebih masih dinyatakan hilangn dan belum bisa di hubungi oleh pihak keluarga.
“Saat kejadian saya lagi di rumah langsung menyelamatkan diri keluar bawa anak, lihat rumah orang lain pada roboh saya ketakutan terus nyari tempat aman”, ucap Baban salah satu korban.
Pemerintah Kabupaten Garut akan menyiapkan anggaran untuk menanggung biaya kepulangan para korban lain yang masih terlantar, selain itu pemerintah daerah juga akan memberikan santunan kepada para korban, serta trauma healing untuk mengembalikan sikologi korban saat terkena musibah gempa.
“Kami porkopimda, Pa Kapolres dan Pak Dandim bekerjasama, untuk biaya kepulangan kami siapkan anggaran untuk menanggung semua, kalo jumlah korban lebih dari 100 orang warga Garut seluruhnya nanti akan mendapatkan santunan”, Tutur Rudi Gunawan, Bupati Garut kepada kutipan.co.id (4/10).
Setibanya di halaman Pemda Garut para korban langsung mendapatkan perawatan dari tim medis, pemeriksan dilakukan untuk memastikan kesehatan korban yang sempat kelaparan akibat kehabisan makanan saat di perjalanan. (Idrus)
11 Korban Selamat Asal Garut Kembali Pulang ke Kampung Halaman
“Saat kejadian saya lagi di rumah langsung menyelamatkan diri keluar bawa anak, lihat rumah orang lain pada roboh saya ketakutan terus nyari tempat aman”, ucap Baban salah satu korban”,
Shares: