JABARNET.COM — PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.194.225 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek selama periode H1 hingga H+4 Idulfitri 1446 Hijriah atau pada 31 Maret hingga 5 April 2025.
Data tersebut dihimpun dari empat gerbang tol utama, yaitu GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan, GT Cikupa, serta GT Ciawi. Jumlah ini meningkat 49,8% dibandingkan lalu lintas normal harian.
Mayoritas kendaraan berasal dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) sebanyak 662.945 kendaraan atau 55,5%. Sementara itu, 283.209 kendaraan (23,7%) tercatat dari arah Barat (Merak), dan 248.071 kendaraan (20,8%) dari arah Selatan (Puncak).
Pada H+4 Lebaran (Sabtu, 5 April), total 275.685 kendaraan tercatat kembali ke Jabotabek. Angka ini naik drastis 96,01% dibandingkan lalu lintas normal.
“Di GT Cikampek Utama, tercatat 128.828 kendaraan pada H+4, meningkat 376,3% dari hari biasa. Sedangkan di GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan tercatat 53.305 kendaraan, naik 61,04%,” ujar Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga.
Lisye menambahkan, rekayasa lalu lintas sistem one way nasional dari KM 414 Kalikangkung hingga KM 70 Cikampek telah diberlakukan sejak pukul 09.40 WIB pagi ini.
Jasa Marga juga akan memberlakukan potongan tarif tol sebesar 20% di Jalan Tol Trans Jawa dan Trans Sumatera mulai 8 April hingga 10 April 2025. Diskon diberikan untuk perjalanan menerus dari GT Kalikangkung ke GT Cikampek Utama, dan dari GT Sinasak/Kisaran ke GT Tanjungpura/Pangkalan Brandan.
Ia pun menghimbau masyarakat mengatur waktu perjalanan balik agar tidak menumpuk pada waktu yang sama.
“Serta mempersiapkan kendaraan dan saldo e-toll sebelum masuk tol. Informasi lalu lintas terkini dapat diakses melalui aplikasi Travoy atau Call Center 14080,”pungkasnya.
