KARAWANG, JabarNet.com -, Ketua Seniman Jawabarat menyarankan sebaiknya tugu bunderan Interchange Karawang Barat yang akan dibangun memiliki icon yang lebih ciri khas Karawang.
Hal tersebut menyikapi rencana Pemkab Karawang akan membangun landmark yang nantinya bakal jadi ikon kota lumbung padi ini.
Bangunan itu berbentuk jendela setinggi 28 meter yang dikelilingi taman bunga, serta trotoar bagi pejalan kaki. Di sekitar landmark itu, akan berdiri sejumlah papan informasi yang berkaitan dengan sejarah dan seni budaya Karawang.
Ketua Seniman Jawabarat Nace Permana justru menilai dari sudut pandangnya melihat tugu tersebut tidak mencerminkan budaya Karawang, harusnya dibuatkan patung yang cerminkan budaya dan jati diri Karawang.
” misalnya keluar dari Tol Karawang Barat kalau ada icon Karawang orang itu tahu, oh ini Kota Karawang, jadi harus ada identitas atau patung ke Karawangan,” Ucap Nace.
“Karawang kota padi, kenapa tidak disana misal dibuatkan patung padi, atau Karawang kota budaya, bisa dibuatkan patung jaipong atau patung yang lain yang mencerminkan Karawang,” Sambung Nace, Selasa (6/9/2022).
Menurut Nace, seharusnya Pemkab Karawang memiliki kebanggaan terhadap identitas Karawang.
” makanya disinilah seorang pejabat itu diperlukan gagasan dan ide yang cemerlang, artinya ketika dalam pembangunan memiliki kearifan lokal, kreadibilitas yang bisa menjadikan Karawang lebih baik,” Kata Nace.
Lebih lanjut Nace, apa yang diutarakanya hanya memberikan saran dan masukan untuk Pemkab Karawang.
” jangan hanya asal membuat bangunan atau tugu tetapi tidak ada pemaknaan, yah salahsatunya tadi identitas Karawang itu apa, kalau melihat seperti itu kan kesannnya yang penting ada tugu, yang mahal itu pemaknaannya,” Ujarnya.
Lebih itu Nace menjelaskan, kalau pembangunan tugu tersebut dari sumbangsih dari pihak swasta seharusnya dikonsultasikan terlebih dahulu.
” nah kalau itu seandainya dari pihak swasta seharus dikonsultasikan dengan Pemerintah Daerah, Kan sebenarnya bisa dilombakan membuat desain tugu bunderan Badami, nanti pilih yang paling bagus dan mencerminkan Karawang,” jelasnya.
Nace berharap desain bunderan Badami dengan patung jendelanya bisa direvisi dan digantikan dengan patung yang cerminkan kota Karawang.
“Ya kalau bisa direvisi, ganti dengan patung yang cerminkan jadi diri Karawang,” pungkasnya. (red)