SUBANG, – Sejumlah warung milik pedagang di Pasar Pabuaran Desa Pabuaran Kecamatan Pabuaran Kabupaten Subang, dekat kantor Polsek dan Koramil Pabuaran ludes dilalap si jago merah, sekitar pukul 17.40 Wib, sesaat sebelum kumandang adzan magrib, Kamis (4/7/2019).
Menurut informasi dari warga sekitar TKP, kronologis kejadian kebakaran sejumlah kios di pasar pabuaran tersebut berawal dari konsleting listrik yang merebet ke Televisi diwarung penjual nasi uduk milik ibu Enok (50),warga Pabuaran-Subang.
Beruntung api dapat dipadamkan oleh warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut dan secara bersama-sama berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
Mirisnya, upaya pemadaman api dalam kejadian kebakaran pasar tersebut hanya dilakukan oleh anggota Polsek dan Koramil Pabuaran yang dibantu oleh warga tanpa ada bantuan dari Dinas Pemadam Kebakaran (DAMKAR).
Selain itu kondisi bangunan dipasar Pabuaran juga dinilai memang semaraut tak tertata dengan rapi, sehingga sangat rentan sekali menimbulkan kejadian kebakaran.
Menurut keterangan dari saksi mata bernama Alik (40), yang berada di lokasi kejadian Menjelaskan,”Awal mula api diduga berasal dari konsleting listrik yang merembet ke televisi dari sebuah warung penjual nasi uduk milik ibu Enok,lalu langsung membakar bangunan dan kemudian api dengan cepat membesar dan juga membakar beberapa bangunan yang ada didekatnya.”Ungkapnya.
Lanjut Alik”Kamipun dan warga sekitar langsung berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, allhamdulilah selang beberapa lama akhirnya api dapat dipadamkan.”Ungkapnya.
Selain itu Kanit Intel Polsek Pabuaran Aiptu Helmi menambahkan,”Kronoligis kejadian kebakaran tersebut diduga berasal dari konsleting listrik yang lalu membakar sebuah Televisi, akibat api cepat membesar sehingga menyambar ke dua warung lainnya, kami jajaran Polsek Pabuaran dan Koramil dibantu oleh warga langsung berupaya memadamkan api.”Jelasnya.
Masih kata Kanit Intel,”Dari kejadian kebakaran ini, beruntung tidak ada korban jiwa dan diperkirakan para pemilik kios mengalami kerugian mencapai Rp.10 Juta rupiah.”Pungkasnya.