TASIKMALAYA, – Antisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah di Kota Tasikmalaya, Dinas terkait dan Komunitas Ikan Cupang membagikan secara gratis Ikan Cupang di wilayah Perumahan Kota Baru Blok 4 Kelurahan Kota Baru Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya Jawa Barat.
Sebagai ikan predator pemakan jentik nyamuk berbahaya di tempat penyimpanan air, sehingga akan terbebas dari penyakit DBD.
Sekretaris Dinas Kesehatana Kota Tasikmalaya Dr. Sarwono mengatakan,”/dengan meningkatnya penyakit DBD di Wilayah Kota Tasikmalaya kini berbagai pihak terus melakukan upaya untuk memberantas nyamuk Aedes Aegefry yang biasanya berkembang biak di tempat genangan – genangai air dan sarang tempat yang di anggap kurang bersih
” Ini salah satu bentuk kepedulian yang harua di sikapi secara serius, dengan ini salah satu yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan serta Komunitas pencinta ikan cupang,” ungkapnya.
Dalam keterangannya ia pun mengatakan,” dengan membagikan ikan cupang dengan cuma – cuma kepada warga yang sudah di kategorikan Emdemik, diantaranya sebagian warga di sini sudah terserang penyakit demam berdarah
“Pembagian ikan cupang tersebut merupakan salah satu bagian dari pemberantasan penyakit demam berdarah, karena ikan cupang dipercaya bisa menjadi binatang predator yang akan mematikan nyamuk tersebut agar tidak bisa berkembang biak
Untuk di Kota Tasikmalaya ini sendiri hingga awal bulan Februari sesikitnya sudah ada 64 orang yang terjangkit positif penyakit DBD,” tutupnya.
Ditempat yang sama Kepala Bidang Perikanan Kota Tasikmalaya Hendra Budiman juga mengatakan,” sekitar 1.200 ekor lebih ikan cupang bantuan dari para Komunitas Ikan Cupang Beta Cimahi kita turunkan.
Melalui Dinas Perikana Ikan Cupang itu kita salurkan untuk disebar di kolam ikan, genangan air, hingga selokan – selokan warga,” ucapnya.
Selain pemberian ikan cupang, Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Kesehatan dan Dinas – Dinas terkait terus mensosialisasikan penanganan penyakit DBD, dengan membiasakan hidup bersih dan melakukan pemberantasan sarang nyamuk, serta melakukan 3M, Menguras, Membersihkan dan Mengubur barang bekas yang ada lingkungan sendiri,”pungkasnya(idr).