KARAWANG, – Dulu Persisnya di tanggal 22 maret hari Jum`at tepatnya pada peringatan Hari Air Sedunia, Arif Budiman (55) warga Perum Pepabri Blok D No 3 Telukjambe Timur mengeluhkan dengan aliran air dari PDAM yang di anggap tidak layak untuk di konsumsi.
Setelah perihal keluhan yang dialami oleh Arif Budiman dipublikasi oleh media massa, tidak senggang waktu lama petugas dari PDAM katanya datang mencari alamat rumah saudara Arif Budiman, namun pihak PDAM sendiri merasa tidak menemukannya,”ucap Direktur Umum dan salah seorang staffnya ketika dikonfirmasi bersama tim kutipan.co.id waktu itu.
Dalam kesempatan pertemuan kutipan.co.id bersama Dirum dan Staff Manajemen PDAM Karawang berjanji akan secepatnya menyelesaikan keluhan pelanggannya atas nama Arif Budiman tersebut, karena saat ini memang menurut mereka, perusahaan sedang meninggaktanya kinerja dan semua pelayanannya.
Namun, lagi-lagi keluhan Arif Budiman ini muncul kembali ke publik dengan bahasa seolah-oleh merasa sangat di kecewakan, beginilah status akun milik Arif Budiman Pinem.
”Sebulan lebih saya nahan ga posting keburukan air PDAM Karawang, karena ada seseorang meminta saya tidak mempostingnya. Karena minta baik-baik, saya coba ikuti dengan harapan air PDAM jernih.
“Tapi selama saya diam itu ternyata makin parah, setelah pengurasan malah jamnya bisa siang bisa malam airnya Butek.
Oleh karena itu saya tidak peduli lagi, akan saya posting tiap hari, biar seluruh Indonesia tau kualitas PDAM Karawang seperti apa. Jam segini air sudah kecoklatan, sialaaan.
Begitulah keluhan konsumen PDAM Karawang keluhannya yang ditulis di akun fecebooknya, seolah-olah sangat merasa di kecewakan.
Laporan : Juhadi