KARAWANG,JabarNet.com– Asosiasi Lingkungan Kesehatan Keselamatan Kerja (ASLIK3) menggelar program penanaman 2.500 bibit mangrove di Pantai Muara Baru, Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang – Jawa Barat, 1 Desember 2024.
Program tersebut dalam rangka mendukung kelestarian ekosistem pesisir dan mitigasi perubahan iklim,
Kegiatan ini melibatkan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pembina, pengurus, anggota ASLIK3 Indonesia, serta mitra perusahaan yang berkontribusi melalui donasi bibit dan partisipasi aktif di lapangan.
Program ini dipimpin langsung oleh Ketua ASLIK3 Indonesia, Bapak Ronald Arianto, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi untuk melestarikan lingkungan.
“Kegiatan penanaman mangrove ini adalah wujud nyata dari kolaborasi semua pihak dalam menciptakan dampak positif untuk lingkungan. Mangrove bukan hanya pelindung alami dari abrasi, tetapi juga bagian penting dari ekosistem pesisir yang mendukung kehidupan biota laut. Kami sangat mengapresiasi kontribusi seluruh pihak, terutama perusahaan-perusahaan mitra, yang telah mendukung keberhasilan acara ini,” ujar Bapak Ronald.
Selain itu, Ketua ASLIK3 Indonesia juga menegaskan bahwa penanaman mangrove merupakan bagian dari komitmen ASLIK3 untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam hal pengelolaan lingkungan hidup.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, tidak hanya di Karawang, tetapi juga di wilayah lain di Indonesia yang membutuhkan perhatian terhadap ekosistem pesisir.”ungkapnya.
Ketua pelaksana kegiatan ini, Ibu Firstin, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara serta dukungan luar biasa dari berbagai pihak. Dalam sambutannya, beliau mengatakan, penanaman 2.500 bibit mangrove hari ini adalah langkah kecil, tetapi penuh makna untuk lingkungan kita.
“Saya sangat bangga dengan antusiasme dan semangat semua peserta, mulai dari anggota ASLIK3 hingga mitra perusahaan, yang telah bersama-sama mewujudkan acara ini. Kami percaya bahwa langkah kecil ini akan membawa dampak besar di masa depan.”ucapnya.
Ibu Firstin juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara organisasi, komunitas, dan sektor swasta dalam mewujudkan inisiatif pelestarian lingkungan.
“Ini adalah bukti bahwa ketika kita bersatu dengan tujuan yang sama, kita bisa memberikan kontribusi yang nyata dan berkelanjutan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, terutama para sponsor yang memberikan donasi bibit mangrove dan turut hadir dalam proses penanaman.”terangnya.
Peran Mitra dan Jalannya Kegiatan
Penanaman mangrove ini tidak lepas dari peran penting mitra perusahaan, termasuk PT Mitsui Kinzoku Catalysts Jakarta, PT Putra Kemuning Karawang Barat, PT Asahimas Flat Glass Tbk, PT Sentral Sistem, Delta Indonesia Laboratory, dan Dong Jin Textile. Total kontribusi bibit mangrove dari perusahaan-perusahaan ini mencapai 1.845 bibit, yang digabungkan dengan sumbangan ASLIK3 Indonesia sebanyak 655 bibit, sehingga mencapai total 2.500 bibit mangrove.
Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WIB, diawali dengan pengarahan teknis mengenai cara penanaman mangrove yang baik dan benar. Edukasi ini diberikan untuk memastikan bibit mangrove dapat tumbuh secara optimal di lingkungan pesisir yang sering menghadapi tantangan abrasi dan penggenangan air.
Peserta yang hadir berjumlah sekitar 50 orang, termasuk perwakilan perusahaan, anggota ASLIK3 Indonesia, dan masyarakat lokal yang turut membantu dalam proses penanaman bibit.
Setelah sesi edukasi, peserta diarahkan untuk menanam bibit di area pesisir yang telah dipetakan sebagai lokasi prioritas rehabilitasi. Tidak hanya penanaman, peserta juga mendapatkan pemahaman mengenai manfaat ekosistem mangrove dalam menyerap karbon, melindungi pantai, dan menjadi habitat penting bagi spesies laut dan burung.
Harapan untuk Masa Depan
Dalam penutup acara, Ibu Firstin mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk terus peduli terhadap kelestarian lingkungan. “Penanaman ini adalah awal dari perjalanan panjang untuk melindungi lingkungan pesisir. Kami berharap, ke depan akan semakin banyak pihak yang terlibat dalam program serupa.”
Bapak Ronald Arianto menambahkan, “Kami di ASLIK3 Indonesia berkomitmen untuk menjadikan program seperti ini sebagai agenda rutin. Kami percaya bahwa setiap bibit yang ditanam hari ini adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik, tidak hanya untuk lingkungan, tetapi juga untuk generasi mendatang.”
Tentang ASLIK3 Indonesia
ASLIK3 Indonesia (Asosiasi Lingkungan, Keselamatan, dan Kesehatan Kerja Indonesia) adalah organisasi yang berdedikasi dalam pelestarian lingkungan serta penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di berbagai sektor. Melalui program-program seperti penanaman mangrove, ASLIK3 terus berupaya memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan hidup dan kesejahteraan masyarakat.