Karawang, JabarNet.com-Jamil Azzaini memobilisasi ratusan relawan yang tergabung ke dalam Ikatan Alumni Akademi Trainer (IKAAT) untuk mengatasi dampak Covid-19. Hal ini disampaikan oleh Inspirator Sukses Mulia, Jamil Azzaini kepada 217 Relawan di forum Online.
Jamil Azzaini mengatakan “Dengan adanya wabah Covid-19 ini kita mempunyai medan perjuangan yang sama. Apapun profesinya baik kita sebagai guru, pengusaha, konselor dan sebagainya, saat ini kita mempunyai medan yang sama yaitu mengatasi covid-19 agar tidak berdampak negative kepada masyarakat luas” Ucap Zamil, Senin ( 6/04/2020).
Ikatan Alumni Akademi Trainer bersama Jamil Azzaini telah merumuskan cara untuk mengatasi dampak Covid-19 ini yang kemudian hal ini menjadi sebuah gerakan bersama yaitu Gerakan Indonesia Bisa Mengatasi Corona. Gerakan yang dilakukan melalui program Festival Trainer Nasional ini diikuti oleh 217 Trainer dari seluruh daerah di Indonesia dari Sabang sampai Merauke.
” Gerakan ini dimulai serentak pada Minggu, 5 April 2020 dengan waktu dan media Online yang berbeda. Mulai dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB masing-masing Relawan IKAAT diberi durasi selama 1 jam untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat melalui media online. Masyarakat yang tergabung kedalam grup-grup media online mendapatkan materi mengenai “Speak With Positive Vibe – Mengundang Keajaiban Vibrasi Positif Semesta melalui Bicara”
Salah satu Alumni Akademi Trainer yang menjadi Relawan dalam gerakan ini adalah Tarya Jaenudin atau yang lebih dikenal dengan Kang ATar. Trainer asal Karawang yang keseharian berprofesi sebagai Guru Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) Harapan Umat Karawang ini menuturkan “Sesuai arahan Pak Jamil Azzaini, kami mengajak banyak masyarakat untuk tergabung dalam grup media online”. Masyarakat yang mengikuti program ini dari berbagai daerah.
“Alhamdulillah, grup media online yang saya buat diikuti dari oleh sahabat yang berasal dari Karawang, Cikarang, Jakarta, Depok, Tangerang, Pasaman Sumatera Barat, Tegal, Lubuk Linggau, Wonosobo, Pangandaran, Bojonegoro, Banjarnegara bahkan ada dari Jaya Pura”. Ungkap Atar
Gerakan yang digagas oleh IKAAT ini adalah gerakan mengajak orang agar tidak panic. Senada dengan yang disampaikan oleh ATar bahwa “kami mengajak orang-orang pada era wabah covid-19 ini agar tetap tenang dan tidak panic.
“Karena kepanikan ini akan menurunkan daya tahan tubuh, sehingga akan mudah sekali makhluk kecil bernama covid-19 menyerang tubuh yang daya tahannya melemah. Kami mengajak diri sendiri dan juga masyarakat agar menjaga hati tetap jernih, memperbanyak ibadah dan menularkan vibrasi positif kepada lingkungan kita” Ujarnya.
sementara dalam Gerakan ini mendapat respon baik dari anggota yang tergabung, Hal ini disampaikan oleh Muhammad Mansur asal Pangandaran “Terima kasih ilmunya, sangat bermanfaat, Mari sebarkan vibrasi positif”.Ucapnya.
Hal serupa disampaikan oleh Yeni Safitri asal Karawang “Jazakallah Khoiron katsiron ilmunya. Mugia ilmu yang sudah disampaikan akan jadi penyelamat di kehidupan setelah dunia. Mugia jadi ilmu yang bermanfaat untuk kita”. Kesan baik juga disampaikan oleh Adhar Dwi Irjanto asal Kota Raja Jaya Pura “Terima kasih coach.. atas ilmunya” ungkap Yeni.
Gerakan Indonesia Bisa Mengatasi Corona bersama IKAAT akan terus dilakukan sampai kondisi Indonesia membaik. Hal disampaikan oleh ATar “sesuai arahan Guru kami, Pak Jamil Azzaini, kami akan terus melakukan gerakan ini, akan membuat kelas online kembali dengan materi yang sama yaitu Speak With Positive Vibe – Mengundang Keajaiban Vibrasi Positif Semesta melalui Bicara. Karena satu peluru bisa menembus 1 kepala, 1 kata bisa menembus jutaan kepala. Dan ini semoga bisa betul-betul mempengaruhi kehidupan positif di negeri ini, Tutupnya ( red ).
