DaerahJawa Barat

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang Ajak Masyarakat Manfaatkan Pekarangan Rumah Sebagai Ketahanan Pangan

KARAWANG, JabarNet.com- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Karawang terus memperhatikan ketersediaan dan stabilisasi harga pangan, pasalnya akhir-akhir ini harga kebutuhan pangan silih bergantian meningkat.

Bahkan belum lama ini Pemkab Karawang melalui Disperindag melakukan operasi minyak murah untuk menstabilkan harga minyak goreng dipasaran.

Dalam membantu menstabilkan harga dan antisipasi kenaikan pangan didaerah, tentunya DPKP Karawang yaitu dengan melakukan program di bidang pangan meliputi binaan Perkarangan Pangan Lestari (P2L).

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pangan DPKP Karawang Hj. Yayat Rohayati, yang menyebut prorgram P2L merupakan solusi alternatif ketika persoalan pangan meningkat.

” Program binaan kelompok masyarakat salah satu upaya membantu masyarakat ketika situasi kebutuhan pangan harganya meningkat,” Ungkap Hj. Yayat kepada JabarNet.com, Senin (31/1).

Hj. Yayat mengatakan, bahwa upaya pemerintah dalam menstabilkan harga melalui operasi minyak murah dinilai sangat membantu kepada masyarakat.

” Akan tetapi dalam Bidang Pangan sendiri lebih berupaya sosialisi baik itu ke pedagang ataupun masyarakat lainnya agar tidak “Panik Buying” atau tergesa-gesa dalam membeli, dan tidak di sarankan untuk pembelian banyak, supaya masyarakat secara merata mendapatkannya,” Ucapnya.

” Selain itu harus memperhatikan juga ketahanan pangan keluarga, maka nya harus sesuai kebutuhan pembeliannya. jangan sampai ada penimbunan pangan akibat ketakutan harga sedang melambung tinggi,” Tambahnya.

Kemudian mengenai program Perkarangan Pangan Lestari (P2L) Hj. Yayat menjelaskan, kegiatanya dilakukan melalui pemanfaatan lahan pekarangan, lahan tidur dan lahan kosong yang tidak produktif, sebagai penghasil pangan dalam memenuhi pangan dan gizi rumah tangga, serta berorientasi pasar untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga.

” program P2L ini banyak tanaman yang di hasilkan oleh kelompok masyarakat yaitu, cabai, tomat, terong ungu, kangkung dan sebagainya,” Jelasnya.

Sangat memungkinkan Pemanfaatan lahan, dikatakan Hj. Yayat menjadi salah satu upaya ketahanan pangan, karena dengan cara demikian masyarakat mandiri dan membantu ekonomi daerah setempat.

” Harapanya nya masyarakat jangan panik ketika harga meningkat, pemuda sebagai penerus bangsa, silahkan upayakan lahan menjadi manfaat untuk perekonomian daerah.” Pungkasnya (YM)

Shares:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *