KARAWANG, – Kedatangan Wakil Bupati ke bulog karawang atas dasar keluhan petani dikarenakan harga gabah yang anjlok akibat faktor cuaca dan berdampak pada padi yang menjadi rebah sehingga harga gabah menjadi turun tidak sesuai biaya tanam dan penghasilan.
“Saya bersama teman teman di Dinas Pertanian meminta kepada teman teman sub Bulog Karawang untuk antisipatif bergerak cepat mana kala terjadi lagi padi yang rebah dibeli dengan harga dasar yang sangat rendah dan ini tolong kepada satgas sergap agar segera bergerak ke lapangan mulai hari ini dan seterusnya” kata Jimmy, Senin (15/04/19).
Anjloknya harga gabah ini hanya terjadi pada gabah yang kwalitasnya rendah atau padi yang rebah sehingga banyak kadar airnya. Sedangkan padi yang kwalitas bagus harganya masih normal yaitu Rp 4.200/ perkilonya “anjloknya harga gabah tidak seluruhnya dan ini terjadi pada padi yang rebah saja” jelasnya.
Namun menurut Wakil Sub Bulog Karawang, ia hanya membeli kwalitas yang bagus saja namun iapun menyerap gabah dengan harga yang sesuai aturan atau prosedur bulog karena dilihat dari kwalitas dan kadar air yang ada di gabah tersebut.
Kalau bulog itu bukan hanya membeli gabah yang baik saja, ya tapi kalau seandainya harga gabah turunpun kita berusaha menyerap tapi dengan sesuai SOP ketentuan kita kwalitas kadar airnya seperti apa hanpanya berapa dan itu akan kita serap” Kata Deni Kurniadi Wakil Sub Bulog Karawang, Senin (15/04/19).
Lanjutnya Bulog hanya membeli gabah petani sesuai aturan yaitu Rp 4.070/Kg sedangkan yang gabah yang kwalitas rendah akan disesuaikan dengan kandungan air dan kwalitas gabah “kalau bulog beli gabah seharga Rp 4.070/ Kg sesuai dengan aturan yang berlaku,”pungkasnya(man).