KARAWANG, JabarNet.com– Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) memastikan akan menyelesaikan jembatan bailey yang belum rampung termasuk problem lingkungan lainnya.
Hal tersebut disampaikan KDM Gubernur Jabar dalam kunjungannya ke Pangkalan Kabupaten Karawang yang turut disaksikan Sekretaris Desa Taman Sari, gubernur disambut antusias oleh warga. KDM mengakui proyek jembatan sempat tertunda akibat faktor cuaca ekstrem dan kerusakan lingkungan di sekitar area pembangunan.
“Pembangunan ini memang terlambat bukan karena kami tidak serius, tetapi karena faktor alam. Curah hujan tinggi ditambah kondisi lingkungan yang sudah rusak membuat pekerjaan terhambat,” ujar KDM.
Lanjut KDM, tak hanya itu ia pun menyoroti persoalan lingkungan di wilayah Karawang tersebut diantaranya penambangan, pembakaran Batu Kapur, dan Infrastruktur.
“Batu hideung yang dibakar dipinggir jalan bermasalah nggak?tanya KDM kepada warga,” bermasalah jawab warga serentak.
“Penambangan bermasalah nggak?tanya KDM kepada warga,” bermasalah jawab warga serentak lagi.
“Jembatan bermasalah nggak? KDM kepada warga,” bermasalah jawab warga serentak.
“Jalan bermasalah nggak? tanya KDM kepada warga lagi, bermasalah timpal warga.
Dari semua permaslahan tersebut selain Jembatan Bailey dan lainnya akan diselesaikan.
“Jadi ulah ambeuk-ambeukan jembatan kamarimah kulantaran alam, rek make elmu naon ge ari taneuhna ngabeuyeutmah, dan pada akhirnya pekerjaan terlambat, bukan faktor kita tidak serius atau eweuh duit, kalau faktor alam tidak bisa ada yang mencegah dan alam ini karena lingkungannya sudah rusak,”ucap KDM dengan logat sundanya.
Gubernur meminta pemerintah desa dan warga menjaga komitmen bersama untuk memperbaiki lingkungan. Ia mengajak perangkat desa aktif mengawasi agar tidak ada lagi pencemaran.
“Pokona orang dieu kabeh well, jembatan anggeus (selesai), jalan yang rusak kita perbaiki, termasuk dibawah jembatan layang, tahun ini selesai, pokoknya seluruh kerusakan lingkungan harus dibereskan, setuju tidak? tanya KDM, “Setuju teriak warga,”
“Bu Sekdesnya sudah kinclong, masa daerahnya tidak kinclong?” seloroh KDM yang disambut tawa warga.
