DaerahJawa Barat

Gawat! TPA Jalupang Karawang Overload, Kadis DLHK Ungkap Strategi Kurangi Sampah

KARAWANG, JabarNet.com – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang, yang berada di Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, sudah Overload, alias melebihi kapasitas penampungan.

Hal itu disebabkan oleh tidak terkendalinya produksi sampah di Karawang, sehingga terus meningkatnya volume sampah setiap harinya.

Kepala Bidang Kebersihan DLH Karawang, Guruh Sapta menjelaskan, volume sampah setiap harinya mencapai 1.200 ton setiap harinya.

Tetapi, hanya 47,6 persen atau sekitar 564 ton volume sampah yang dapat terangkut karena keterbatasan armada truk pengangkut sampah.

“Kita hanya punya 54 truk, memang idelanya agar terangkut semua punya 200 truk. Makanya kita juga bekerja dengan swasta untuk pengangkutan sampah, juga melalui bank sampah dan TPS3R dalam upaya pengurangan volume sampah,” katanya.

Melihat realitas itu, DLHK Karawang tidak tinggal diam, sejumlah formulasi pun dilakukan demi menekan produksi sampah di masyarakat. Terlebih rencana memperluas TPA Jalupang masih terhambat kebijakan anggaran.

Strategi menekan produksi sampah disampaikan Kepala DLHK Karawang, Wawan Setiawan, menurutnya upaya sosialisasi kepada masyarakat, tentang pemilahan sampah bernilai ekonomis di warga, harus terus ditayangkan. Lalu pengoptimalan keberadaan bank sampah hingga Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R).

“Seperti bank sampah, kita punya 91 tapi yang betul-betul aktif hanya 24. Untuk TPS3R kita sekarang total punya 20, sehingga semua itu diharapkan dapat menekan volume sampah yang dibuang ke TPA,” jelas dia.

Selain upaya itu, Wawan menambahkan, pihaknya juga akan menggandeng pihak ketiga dalam penanganan pengurangan tumpukan sampah di TPA dengan menerapkan teknologi RDF (Refuse-Derived Fuel).

“Jika semua itu berjalan baik diyakini bakal mengurangi volume tumpukan sampah sambil menunggu perluasan lahan TPA,” tandasnya.

Perlu diketahui, luas TPA Jalupang adalah 10 hektar, dan saat ini sudah menampung sampah pasif sebanyak 1,2 juta kubik dengan ketinggian 15 meter. Padahal, kapasitas ideal tampung TPA Jalupang tidak boleh melebihi ketinggian 12 meter. (red)

Shares:

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *