KARAWANG – Diduga salah satu perusahaan di Kabupaten Karawang diwilayah Warung Bambu Klari masih aktif membuang limbah cair ke sungai Citarum, padahal belum lama ini Pemda Karawang telah menggelar peremian Gebyar Citarum Harum Juara.
Seakan – akan luput dari perhatian pengawasan, karena salah satu perusahaan di wilayah Kecamatan Karawang timur ini diduga masih aktif membuang limbah cair bahkan secara terang terangan di siang hari. Warna limbah yang tidak bening ini beraroma bau yang cukup menyengat.
“Adanya dugaan perusahaan yang buang limbah ke sungai Citarum dikritisi oleh salah satu warga karawang yang meminta agar Pemerintah harus menegakkan aturan yang berlaku atau memberikan sanksi tegas kepada Perusahaan yang membuang limbah ke sungai Citarum.
Pemerintah jangan diam, inikan diduga air limbah yang berasal dari dalam perusahaan yang mengalirkan air yang baunya menyengat dan airnyapun tidak bening, kok didiamkan saja” kata Ilin kepada Media, Selasa (05/03/19).
Lanjutnya, dalam program Citarum Harum Pemerintah Kabupaten Karawang telah membuminngkan sebagai program Pemerintah Pusat, semestinya sudah tidak ada lagi perusahaan yang membuang Limbah ke sungai ini, namun ternyata diduga masih ada perusahaan yang membuang limbah secara terang terangan disiang hari.
“Ya semestinya sudah tidak ada lagi perusahaan yang membuang limbah ke sungai citarum, kan sanksinya sudah jelas bila perlu cabut ijinnya. Apa lagi belum lama ini Pemda Karawang menggelar acara Gebyar Citarum Harum Juara,” pungkasnya(man).
