Karawang, JabarNet.com- Direktur Eksekutif Sospol’s Cecep Sopandi, S.Sos, M.Ikom mengatakan Polemik UU Cipta Kerja tidak akan banyak berdampak pada konstalasi isu di Pilkada 2020.
Menurut Cecep Hal itu ia kemukakan pendapatnya melalui rilis kepada JabarNet.com,Senin (12/10/2020) dengan beberapa alasan bahwa Pilkada lebih mengandalkan figure bukan partai politik.
” koalisi di pusat tidak sama dengan di daerah, Artinya terjadi polarisasi dukungan di dalam koalisi Pilkada, yang mana partai pendukung dan penolak ada dalam satu koalisi pendukung pasangan kandidat, ” Katanya.
Lanjutnya, di Pilkada terdapat variasi isu lokal yang sangat beragam, tidak selalu linear dengan isu nasional.
Meski demikian, Cecep juga berpendapat setidaknya ada sedikit pengaruh terhadap partisipasi pemilih, terutama dari kelompok yang merasa terdampak langsung atas polemik UU Cipta Kerja tersebut.
“Mereka yang tidak puas, berpotensi melawan simbol kekuasaan yang ada, diantara dengan memanfaatkan momentum Pilkada. Bisa jadi dengan Golput dan absen dari penyaluran hak politiknya menjadi jalan rasional bagi mereka yang tidak puas, ” Ujarnya.
“Tapi saya percaya para kandidat selalu memiliki cara untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan punya jurus ampuh untuk membujuk masyarakat datang ke TPS menyalurkan pilihan politiknya” Timpalnya.(rls)