Karawang, JabarNet.com- Properti Manager Mall Galuh Mas Karawang, Rizki Setiawan memastikan bahwa 3 Mall Galuh Mas yaitu Karawang Central Plaza, Technomart, dan Festive Walk akan kembali menyapa masyarakat Karawang pada hari Sabtu, 27 Juni 2020. Hal ini sesuai dengan surat edaran Bupati Karawang nomor : 500/3048/Disperindag tentang pembukaan dan operasional bagi pusat perbelanjaan.
Sebelum ada surat edaran ini, Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana sempat melakukan sidak kesiapan mall bersama jajaran pemerintah daerah dan Satgas Covid-19 Karawang, Sabtu, 20 Juni 2020 lalu.
“Setelah ditinjau mengenai kesiapan kami dalam penerapan protokol kesehatan di area mall, kami bersyukur Bupati Karawang menganggap kami sudah siap 90% dan sudah diperbolehkan buka. Atas dasar inilah, direksi Galuh Mas memutuskan untuk membuka kembali tanggal 27 Juni 2020 nanti,” ujar Rizki.
Meski begitu, Bupati Karawang juga memberi catatan kepada pihak pengelola mall untuk tegas menerapkan protokol kesehatan demi memutus dan mencegah penyebaran virus corona. Pemerintah daerah akan terus memantau penerapan protokol kesehatan di area mall. Jika ditemukan pelanggaran, bukan tidak mungkin mall akan kembali ditutup.
“Untuk itu kami meminta kepada seluruh masyarakat, khususnya pengunjung mall untuk mematuhi aturan protokol kesehatan di mall kami,” imbuh Rizki.
Ia menyebutkan, sebanyak 80 persen dari total tenant mall siap untuk membuka gerainya kembali. Sisanya, 10 persen adalah tenant yang belum diperbolehkan buka seperti bioskop, salon, wahana bermain anak, dan karaoke, dan 10 persen lainnya adalah tenant yang menyerah dan memutuskan hengkang dari mall karena sejumlah alasan.
Selain itu, untuk mendukung penerapan protokol kesehatan di area mall, pihak pengelola juga sudah menyiapkan sejumlah tempat cuci tangan, hand sanitizer, dll. Sebelum memasuki mall, petugas di pintu masuk juga akan melakukan cek suhu tubuh dan akan menerapkan sistem ‘barcode’ sebagai langkah memantau jumlah total pengunjung agar tidak lebih dari 50% dari kuota biasanya.
Pengelola mall juga memperbanyak rambu-rambu social distancing di area koridor, tenant, escalator, toilet, dan ATM Centre. Juga melakukan edukasi berisi informasi dan imbauan mengenai protokol kesehatan melalui berbagai media seperti sosial media, poster, roll up banner, spanduk, LED Tv, dll.
“Seluruh karyawan akan menggunakan APD (masker, sarung tangan, face shield, dll). Semua kegiatan yang mengundang kerumunan sementara ini juga belum akan diselenggarakan,” ujarnya.
Rizki berharap, dengan dibukanya kembali Mall Galuh Mas ini, semoga dapat mengobati kerinduan masyarakat yang ingin berkunjung ke mall. Pihaknya juga akan dengan serius menerapkan protokol kesehatan demi keamanan dan kenyamanan seluruh pengunjung.
“Semoga dengan dibukanya kembali mall, dapat berkontribusi meningkatkan perekonomian Karawang dan menciptakan lapangan pekerjaan,” pungkasnya.(rls)