KARAWANG, – Acara perpisahan siswa – siswi di SMPN 2 Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karawang, kabarnya akan diselengarakan di Yogyakarta, Jawa Tengah. Sedangkan biayanya dibebankan kepada siswa kelas 9 sebesar Rp 900.000, rupiah, Namun bagi siswa – siswi yang tidak ikut dalam acara perpisahan tersebut kabarnya dibebankan juga sebesar Rp 500.000 rupiah.
Dari keterangan salah satu wali murid yang indentitasnya dirahasiakan (red) dirinya merasa keberatan dengan kebijakan pihak pihak sekolah dan panitia pelaksana perpisahan, karena harus membayar biaya perpisahan bagi yang tidak ikut perpisahan di Yogyakarta sebesar Rp 500.000.
“Terkait perpisahan di Yogyakarta dipungut satu siswanya Rp 900.000? Sedangkan yang tidak ikut dipungut Rp 500.000” kata salah satu orang tua siswa menyampaikan melalui via WhatsApp.
Iapun menyayangkan adanya biaya perpisahan yang dipungut kepada siswa yang tidak ikut harus mengeluarkan uang sebesar Rp 500.000 “kasihan orang tua yang enggak mampu, walaupun tidak ikut tapi harus bayar Rp 500.000” jelasnya.
Lanjutnya, iapun menyampaikan, acara perpisahan yang akan dilaksanakan di luar Provinsi jawa barat tersebut, menurutnya tidak ada rapat wali kelas namun keinginan para siswa yang memutuskannya.
“Tidak ada undangan orang tua, jadi itu acara kehendak murid murid kelas 9. Kalau dirapatkan dulu pasti banyak yang nolak tuh, karena biaya yang besar dan tempat acara perpisahan yang terlalu jauh” ungkapnya.
Ditahun lalu (2018) pernah ada rapat dengan orang tua siswa membahas soal perpisahan, namun hasilnya para orang tua siswa menginginkan acara perpisahan diadakan di sekolah.
“Waktu tahun kemaren dirapatkan dan hasilnya para orang tua siswa meminta agar acara perpisahan diadakan di sekolah” pungkasnya(man).
