KARAWANG, JabarNet.com – Sungguh miris Mobil Dinas jenis Mitsubishi Triton seharga hampir setengah mIlliar menurut harga pasaran, milik BPBD Kabupaten Karawang rusak dan harus turun mesin. Padahal kendaraan tersebut baru berumur kurang lebih sekitar 5 tahun sejak pengadaan pada tahun 2015 dan mulai dioperasikan tahun 2016 lalu.
Menanggapai hal itu, Tokoh masyarakat Kabupaten Karawang Dedy Haryono alias Petrik mengaku miris, dan pertanyakan anggaran pemeliharaannya.
“Kok bisa mobil mewah seharaga hampir setengah milliar baru berusia 5 tahun sudah rusak dan harus turun mesin,” tanya Petrik sambil heran, Selasa (13/04).
“Mobil mewah tidak mungkin cepat rusak kalau dipelihara dengan baik, itu kemana anggaran pemeliharaannya,” imbuhnya.
Lebih lanjut Petrik mengaku akan menyelidiki anggaran pemeliharaan kendaraan di BPBD Kabupaten Karawang, yang pasti cukup fantastis anggarannya.
“Saya akan coba dalami anggaran pemeliharaan kendaraan Dinas di BPBD Karawang, jika terindikasi penyelewengan maka kita akan laporkan kepada pihak yang berwajib untuk diusut,” tandasnya.
Sementara saat dikonfirmasi mengenai hal itu melalui pesan whatsappnya Kepala BPBD Karawang Yasin menjawab singkat dan menganggap hal itu wajar, karena kendaraan sudah berusia tua.
“Ya wajar aja rusak mobil sudah berusia 5 tahun, nya pasti na ge Aya wae karusakan mah” singkatnya.
Diketahui, menurut pantauan awak media, kendaraan dinas milik BPBD Kabupaten Karawang dengan jenis Mitsubishi Triton dengan plat nomor T 8828 F Saat ini sudah berada di salah satu bengkel di Karawang, untuk ditangani. (red).