Bandung, JabarNet – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Fraksi Gerindra, Ihsanudin, ikut prihatin atas terjadinya musibah akibat aktivitas tambang yang menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan sekolah di Kampung Cihandeuleum, Desa Sukamulya, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Menurutnya setelah diketahui bahwa perizinan penambangan PT Mandiri Sejahtera Sentra (PT. MSS), langsung di bawah wewenang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, ia meminta Pemprov untuk segera melakukan evaluasi terkait perusahaan-perusahaan pertambangan yang beraktivitas di Jawa Barat.
“Pemprov harus segera lakukan evaluasi, terutama PT Mandiri Sejahtera Sentra (PT MSS). Apabila terbukti ada kelalaian, kami minta izin pertambangan perusahaan tersebut harus dicabut dan diberikan sanksi tegas,” katanya kepada Wartawan, Kamis (10/10/2019) melalui layanan pesan Whats Appnya.
Masih menurutnya, peristiwa tersebut sangat merugikan masyarakat. Pemprov Jawa Barat pun harus berkoordinasi dengan pihak kepolisian, dengan adanya fakta kegiatan pertambangan yang dilakukan PT. MSS menggunakan bahan peledak yang bisa dipastikan akan berdampak negatif pada masyarakat dan lingkungan sekitar, apabila dilakukan tidak sesuai prosedur.
“Saya berharap warga yang bermukim di sekitar PT. MSS dan perusahaan pertambangan lainnya agar senantiasa berhati-hati dan waspada, serta segera melaporkan apabila terdapat kejanggalan di saat perusahaan beraktivitas,” pungkasnya. ***
(dong)
