DaerahJawa Barat

Kecelakaan Tunggal di Purwasari Karawang, Saksi Mata Temukan Jenazah Bayi dan Diduga Obat Terlarang Serta 2 Botol Miras dalam Kendaraan

KARAWANG, JabarNet.com– Sebuah kecelakaan tunggal di Jalan Raya Ahmad Yani No. 32, wilayah Cilalung, Desa Mekarjaya, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, mengungkap temuan mengejutkan yang mengguncang warga setempat.

Mobil yang dikendarai oleh seorang pria bernama Syarifudin tidak hanya mengalami kecelakaan, namun juga menjadi titik awal terungkapnya kasus yang diduga berkaitan dengan tindak pidana.

Di dalam mobil, warga menemukan jenazah bayi perempuan yang terbungkus kain sarung. Selain itu, ditemukan pula botol minuman keras, obat-obatan terlarang, serta barang mencurigakan lainnya yang diduga terkait narkotika.

Perangkat desa sekaligus saksi mata, Ade Ruhiyat (54), mengungkapkan bahwa ia datang ke lokasi usai menerima laporan dari warga. Setibanya di tempat kejadian, ia langsung mengamankan dua orang pria, yakni pengemudi dan seorang penumpang yang berada tak jauh dari lokasi.

“Salah satu pria saya temui di dekat mobil, satunya lagi sedang berada di warung. Keterangan mereka tidak sesuai—yang satu mengaku dari Tangerang ke Purworejo, sementara yang lain mengatakan tujuan ke Purwokerto,” ujar Ade.

Kecurigaan warga semakin meningkat ketika salah satu dari keduanya terlihat membuang bungkusan ke tempat sampah warung. Setelah diperiksa, ditemukan plastik berisi narkoba. Pemeriksaan lebih lanjut terhadap kendaraan juga menemukan tas berisi perlengkapan wanita dan seutas tali tambang oranye di bagasi belakang.

“Saya juga menemukan botol minuman keras dan obat-obatan di dalam tas mereka. Salah satu pelaku terlihat dalam pengaruh alkohol,” tambah Ade.

Menurut Ade, cara jenazah bayi ditangani juga sangat janggal. Kedua pria mengaku bayi tersebut meninggal saat lahir di sebuah rumah sakit di Tangerang, namun tidak dapat menunjukkan dokumen resmi seperti surat kematian atau rujukan medis.

Merasa ada kejanggalan serius, Ade segera menghubungi pihak kepolisian.

“Saya langsung koordinasi dengan Polsek Purwasari, Unit Laka Polres Karawang, dan tim Inafis. Semua barang bukti beserta dua pria tersebut sudah kami serahkan ke pihak berwajib,” katanya.

Jenazah bayi kini telah dibawa ke RSUD Karawang untuk dilakukan autopsi. Sementara itu, polisi masih mendalami kasus ini, termasuk identitas lengkap kedua pria tersebut yang saat ditangkap tidak membawa KTP maupun SIM.

Penyelidikan terus berlanjut guna mengungkap motif serta kemungkinan tindak kriminal lain yang berkaitan dengan peristiwa ini.

Shares:

Related Posts