KARAWANG,JabarNet.com– Hari Jumat disebut sebagai sayyidul ayyam, Sayyidul ayyam berarti rajanya hari.
Hari Jumat merupakan hari yang istimewa bagi umat Islam. Allah SWT memuliakan umat Islam dengan hari Jumat dan menjanjikan ganjaran pahala yang besar.
Dihari Jum’at ada 4 amalan yang menjadi sangat istimewa sebagaimana dikutip dari ceramah Syekh Ali Shaleh Muhammad Al-Jaber diunggah diakun youtube @mediadakwahhikmahtv.
4 amalan itu yang pertama bershalawat kepada Muhammad Shalallahu Alaihi Wa Sallam.
“Karena Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wa Sallam menginginkan dan berpesan kepada kita, “Aksiru A’layya Minasholaati Fii Kulla Yaumil Jum’ah” perbanyaklah Shalawat kepadaku dihari Jum’at,”tutur Syekh Ali Shaleh Muhammad Al-Jaber.
“Jadi ini hari Jum’at, jadi kita boleh tinggalkan seluruh dzikir, hanya fokus Shalawat TIDAK SALAH, Karena Rasul memang minta kita bershalawat kepada beliau di hari Jum’at,”ucapnya.
Syekh Ali Shaleh mengatakan, Jadi saya mohon sepanjang hari didalam perjalanan, dimanapun kita berada, tolong bawa Shalawat kepada Nabi Muhammad Sallallahu ‘Alaihi Wa Sallam.
“Pake Sayyiduna tidak pakai Sayyiduna Boleh, mau panjang mau pendek Boleh, Intinya bershalawat kepada Nabi Muhammad Sallallahu ‘Alaihi Wa Sallam,”jelasnya.
Kemudian yang kedua jangan lupa membaca suratul Kahfi (Al-Kahfi), Al-Kahfi, Suratul Kahfi ada 110 Ayat.
“Kalau kita membaca sekaligus, apalagi yang belum terbiasa akan merasa keberatan, tapi begini boleh dibagi, maksudnya dibagi misal kita habis punya acara ini, sebelum pulang baca 1 halaman, Nanti sebelum Jum’at
baca 2 halaman, Selepas Jum’at baca 2 halaman, Begitu selesai shalat Ashar selesaikan bacaan sisa Suratul Kahfi. Sudah selesai,”terangnya.
“Jadi baca suratul kahfi tidak harus selesai sekaligus bisa dibagi, Jadi mohon maaf bapak ibu, jangan lupa membaca suratul Kahfi, Jadi mohon maaf bapak ibu, jangan lupa membaca suratul Kahfi,”pintanya.
Lanjutnya, Kalau anda belum bisa membaca, ada sebagian yang belum bisa baca, Boleh simak Murottal, atau lewat HP Suratul Kahfi.
“Orang yang menyimak Al-Qur’an sama pahalanya dengan yang membaca Al-Qur’an,”terangnya.
Kemudian yang ketiga adalah DO’A.
“Bapak ibu, ada 1 jam di hari Jum’at, Barang siapa yang berdo’a di 1 jam itu, Do’anya tidak akan ditolak,”ucapnya.
Rasulullahi Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda di Hadits yang shohih.
‘Sa’atun akhiru sa’atin min naharil jum’ati, Laa yuwafiquha abdun muslimun illastujibalah’’
“Ada 1 jam dalam di hari Jum’at itu, Barang siapa yang dapat berdo’a di 1 jam itu, akan diijabah Do’anya, Tidak ditolak ALLAH Subhanahu Wa Ta’ala Do’anya,”tuturnya.
Syekh mengungkapkan, Ulama memiliki perbedaan pemahaman terhadap 1 jam itu, yang mana yang dimaksud 1 jam itu dari kumpulan bermacam riwayat hadist.
“1 jam yang paling kuat untuk diterima do’anya 1 jam yang terakhir sore,”ungkapnya.
“Kira-kira kalau kita menghitungkan kalau (waktu) maghrib jam 18.00, berarti mulai dari jam 17.00, tidak mesti sepanjang 1 jam
kita berdo’a, ya bisa 10 menit, bisa 15 menit tapi intinya (diwaktu) 1 jam terakhir sebelum shalat maghrib, kira-kira sebelum maghrib 1 jam berarti kita suda bisa berdo’a, silahkan berdo’a,” jelasnya.
Syekh Ali Jaber menuturkan, waktu di Madinah dulu dirinya melihat para ulama, para guru, para orang sholeh yang ada di mesjid Nabawi yang sedang belajar ilmu atau lagi berbicara agama, begitu sudah tinggal tersisa 1 jam sebelum Magrib semua tinggalkan kerjaan.
“Tinggalin ilmunya, tinggalin bukunya, tinggalin majelisnya. Kenapa? Masing-masing sibuk berdoa.oleh karena itu istimewa jangan sampai tertinggal,”ucapnya.
Yang terakhir keempat, bersedekah disubuh hari
“2 Malaikat berdo’a, satu mendo’akan baik bagi orang yang berinfaq di Subuh hari, Ya ALLAH, gantikan yang dia sedekahi menjadi berlipat ganda,”tuturnya.
“Yang kedua, Malaikat mendoakan orang-orang yang kikir di Subuh Hari, yang pelit di Subuh hari, tidak mau bersedekah disubuh hari dia berdo’a Ya Allah jangan berkahi hartanya, Naudzubillah’.ucapnya.
Dikatakan Syekh Ali Jaber, kalau tidak bersedekah karena tidak mampu itu namanya uzur.
“Tapi kalau kita mampu tapi tidak membiasakan sedekah disubuh hari jangan sampai kena doa malaikat itu,”
Oleh Karena disampaikan Syehh Ali Jaber, kita harus berharap doa malaikat yang mendoakan.
“Ya Allah gantikan dan lipat gandakan apa yang telah diinfaqkan dan sedekahkan,”tutupnya.