KARAWANG, JabarNet.com – Menanggapi sorotan publik terkait kunjungan ke Rumah Sakit Fikri, anggota Komisi IV DPRD Karawang, Didin Sirojudin, akhirnya angkat bicara. Kunjungan tersebut dilakukan bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang, dalam rangka menelusuri kasus dugaan
kesalahan prosedur penanganan yang menewaskan seorang karyawan pabrik PT Cangshin.
Didin menyatakan, pihaknya masih dalam tahap pendalaman dan pengumpulan informasi secara detail terkait insiden tersebut.
“Kami sedang mendalami kasus ini serta menghimpun informasi yang sedetail-detailnya,” ungkap Didin, kepada JabarNet.com, rabu 30 April 2025
Didin mengatakan, dalam pertemuan itu, Komisi IV DPRD Karawang juga telah merekomendasikan sejumlah langkah kepada pihak terkait.
“Kami merekomendasikan beberapa langkah yang harus segera dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, Disnakertrans, maupun pihak RS Fikri Medika secara internal,” ujarnya.
Baca juga: JMM Sindir DPRD Karawang Kunjungan ke RS Fikri Hingga Foto Bersama, Transparansi Nol!
Ia menambahkan bahwa hasil dari rekomendasi tersebut akan dibahas dan dijawab dalam pertemuan selanjutnya. Hasil tersebut nantinya akan dijadikan dasar untuk disampaikan secara terbuka kepada masyarakat.
“Informasi yang akan kami sampaikan nanti kepada masyarakat harus berdasarkan fakta dan temuan dari hasil langkah yang kami rekomendasikan kepada beberapa pihak yang hadir saat pertemuan kemarin,” kata Didin.
Didin memastikan bahwa DPRD Karawang tidak tinggal diam dan akan menindaklanjuti persoalan yang telah menimbulkan keresahan di masyarakat tersebut.
“Mohon beri waktu kami untuk terus mengidentifikasi dulu dengan lengkap agar penyampaian informasi yang nantinya akan kami sampaikan utuh dari hasil fakta yang ada,”pungkasnya.
