KARAWANG, JabarNet.com- Untuk membantu masyarakat yang tidak mendapatkan Bantuan Pangan Non Tunai (Bpnt) dari Kementrian Sosial di tengah Pandemi Covid-19 Ini, Kepala Desa Sukaharja, Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat, mengalokasikan Dana Desa (DD) untuk mengcover sisa warga yang belum terbantu, melalui program bantuan langsung tunai dana desa atau BLT DD. Program ini sudah memasuki tahap empat, dan sudah teralokasikan kepada 85 warga dari 205 yang belum atau tidak menerima BPNT Mensos. Dalam setiap pembagian blt ini, Desa Sukaharja selalu menerapkan protokol kesehatan, dimana setiap warha harus mengenakan masker, dan mencuci tangan dengan hand sanitaizer ketika hendak menerima bantuan. Kades Sukaharja, Ujang Kartiwa mengatakan, total anggaran yang digunakan dari dana desa untuk bantuan covid ini sebesar, Rp 229.500.000 dimana tiga bulan pertama masing-masing warga mendapat bantuan 600 ribu rupiah, dan tiga bulan selanjutnya sebesar 300 ribu rupiah, atau nominalnya sama dengan bantuan non tunai dari Mensos. “Ini sisa-sisa warga yang tidak menerima bantuan dari pemerintah, baik bantuan Gubernur, bantuan Mensos, maupun bantuan dari APBD, berjumlah 85 orang”, ungkapnya.
Program BLT DD ini menyisakan 2 tahap lagi, atau berakhir pada bulan Desember 2020.(cr1)