Foto Terlihat Pintu Bendungan Kali Saem Berukuran 1 Meter Tersebut Saat Ini Mebuat Panik Para Petani Desa Jayanegara Kecamatan Tempuran Karawang
Karawang, – Bendungan Kali Saem di Dusun Pulomas Rt/Rw 05/03 Desa Jayanegara Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang kini menjadi keluhan para petani, pasalnya aliran air yang mengaliri pesawahan tersebut akan mengakibatkan banjir
Salah satu warga petani Desa Jayanegara yang enggan namanya dipublikasikan mengatakan kepada kutipan.co.id melalui telepon selulernya,” sebelum adanya Pintu bendungan ini ladang sawah kami tidak pernah kebanjiran, akan tetapi sejak pintu bendungan itu di bikin, aliran air yang masuk ke tahan sawah kami mulai meluap
“Sebelum adanya pintu bendungan tersebut, para petani tidak khawatir lahan sawahnya akan kebanjiran, bahkan bisa dibilang cukup untuk mengairi ladang kami ini” tambahnya
Ia mengatakan,” untuk pintu bendungan Kali Saem itu dibangun sekitar awal tahun 2018 silam, untuk total ketinggian 6 meter dan panjang sekitar 30 meter, dengan lebar kali 2,5 meter, jadi untuk luas pintu bendungan yang terpasang dikali saem sekitar 1 meter
Dengan jarak 1 meter untuk pintu bendungan yang berada si sebelah kanan jaraknya terlalu dekat dengan ketinggian air, jadi aliran air yang mengalir tersebut akhirnya melimpas kesebelah kiri, yang saat itu belum di pasang pintu pembatas bendungan.
selain jaraknya dekat, jarak tinggi pintu gerbang dengan airpun kurang tinggi, jadi air yang mengalir masuk pintu gerbang aliran airnya harus membentur dulu ke pintu gerbang tersebut, yang akhirnya air mengalir kebanyakannya ke sebelah kiri yang tidak terpasang pintu,” ucapnya
Jadi, untuk kondisi air saat inipun kebanyakan mengalir ke sebalah kiri, apalagi kalau sudah memasuki musih hujan, pasti air itu akan menggenangi ladang pesawahan, karena aliran ladang ke pesawahan tersebut teralirkan oleh air dari sebelah kiri, sesudah terbetur oleh pintu gerbang
Dan akhirnya lahan sawah akan kebanjiran terus, apalagi sekarang untuk cuacanya pun tidak menentu, terkadang ketinggian curah hujanpun secara tiba – tiba datang, kalau ini dibiarkan kami sebagai petani bisa merugi,” bebernya
Harapanya untuk jarak pintu gerbang bendungan tersebut 1,5 meter dan jarak tingginya dari air kepintu sekitar 2 meter mungkin aliran air itu akan terbagi 2, dan itu akan sedikit meringankan kami
Saat ini bendungan kali saem aliran airnya mengaliri ke dua Dusun di Desa Jayanegara ini, yakni dusun Wagirlumbung dan dusun ciketeng Kecamatan Tempuran,” tambahnya
Dengan kondisi saat ini, kamipun meminta masukan kepada Ketua Gapoktan yang ada diwilayah setempat, namun tidak pernah ada tanggapan yang jelas
Akhirnya kami berfikir untuk mengumpulkan biaya kebutuhan renovasi pintu bendungan tersebut, setelah itu kami usulkan kepada Ketua Gapoktan Tani Mulya yang berada di wilayah setempat, dan saat ini kami sudah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 2 juta,” pungkasnya(red).