KARAWANG, – Pasca terjadinya korban meninggal yang di akibatkan oleh minuman keras (miras) oplosan di Desa Kampung Sawah Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang, Jum’at (04/7/19) kini keluarga korban masih berkabung.
Salah satu orang tua korban Nasar saat di temui dikediamannya berharap aparat penegak hukum agar mengusut tuntas dan bertindak tegas terhadap oknum penjual miras oplosan yang sudah merenggut nyawa anaknya.
“Saya berharap kepada pihak penegak hukum untuk menindak tegas terhadap penjual miras tersebut, apalagi salah satu korban meninggal merupakan anak saya. Kami berharap agar petugas bisa bertindak tegas sesuai hukum yang berlaku,”jelasnya.
Menurut salah satu korban yang selamat pada saat mengkonsumsi Abdul Rasid (21) yang saat ini masih terbaring dikediamannya saat di temui kutipan.co.id, Minggu (7/7/19) menuturkan,” saya sama temen patungan beli minuman sebanyak tujuh botol di warung jamu didaerah pacing terus saya minum.
Pada saat akan mengkonsumsi miras, kondisi botol waktu itu masih di disegel, dari kemasan botolnya pun masih terlihat rapi, akan tetapi setelah di konsumsi, anehnya badan terasa lemas, dan tidak bisanya gejalanya seperti itu”,ungkap Rasyid
Sementara menurut Babinsa TNI Desa setempat Serka K. Suanda saat berada di rumah korban mengatakan,” saya turut prihatin dengan adanya kejadian di Desa yang merupakan Desa binaan saya, pada saat kejadian informasi itu masih simpang siur.
Informasinya yang didapat sebelumnya ada yang mengatakan akibat minuman softex, ada juga yang mengatakan akibat miras. Setelah mendapat kabar dari Kepala Dusun (kadus) untuk mendata semua nama korban oplosan, baru saya lakukan pengecekan kekediaman para korban,”jelasnya.
Ia juga mengatakan,”selanjutnya saya selaku Babinsa TNI tentu ingin membuktilkan kejadian yang sebenarnya makanya hari ini saya meminta keterangan langsung dari korban yang selamat dan ternyata menurut keterangan korban Rasid dia membeli minuman di sebuah warung di Pacing Desa Dewisari.
Apabila keterangan dari korban benar, kami akan kordinasi dengan pihak kepolisian untuk mendatangi warung penjual miras yang di katakan korban, dan nanti biar pihak kepolisian yang akan melakukan tindakan,”pungkasnya(end’us).