BANDUNG, JabarNet.com – Penyakit Tuberkollosis atau TB/TBC bisa disembuhkan. Asalkan, si penderita mau melakukan proses pengobatan, dan disiplin dalam menjalankan proses tersebut.
Penderita tak perlu malu atau takut untuk datang ke tempat pelayanan kesehatan untuk memeriksakan diri dan berobat. Di Kota Bandung sendiri, penderita TB bisa memeriksakan, sekaligus melakukan pengobatan di Puskesmas. Dan itu, tanpa dibebani biaya, alias gratis.
“Jika untuk pemeriksaan, ataupun penderia TB biasa, sudah bisa dilakukan (pengobatan) di semua puskesmas di Kota Bandung. Lain lagi dengan penderita TB-RO, itu perlu penanganan khusus, ke tempat fasilitas kesehatan rujukan,” ujar Kabid P2P Dinkes Kota Bandung, dr. Ira Dewi Jani, beberapa hari lalu.
Fasilitas kesehatan untuk rujukan TB di Kota Bandung, kata dia, kini sudah bisa dilakukan pada beberapa puskesmas. “Jadi tak hanya ke RSHS, sekarang sudah bisa dilakukan di Puskesmas. Jadi, untuk TB ini sekarang sudah ada beberapa Puskesmas rujukan, salah satunya Puskesmas Caringin,” ucapnya.
Puskesmas Caringin ini, papar dia, sudah memiliki fasilitas lengkap untuk menangani pasien TB. Sehingga penderita atau pasien bisa ditangani maksimal, tanpa harus menjalani proses pengobatan di rumah sakit.
Terkait hal itu, Kepala UPT Puskesmas Caringin, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung, drg. Sri Widiawati, MKM, mengatakan, untuk TB sendiri, Puskesmas Caringin sudah bisa melakukan penanganan maksimal. Saat ini Puskesmas Caringin sudah menjadi salah satu rujukan untuk penanganan TB di Kota Bandung.
Untuk penanganan TB sendiri, papar dia, Puskesmas Caringin sudah memiliki fasilitas lengkap, berikut alat Test Cepat Molekular (TCM), yang merupakan hibah dari Kemenkes.
“Dengan alat ini, deteksi TB bisa dilakukan dengan cepat, dengan hasil yang cepat dan tingkat akurasi tinggi,” katanya. (Bay)
